MOHON MAAF SEDANG DI PERBAIKI !!!!

Senin, 16 Januari 2012

Kata Mutiara Gombal


Ada kabar buruk. Aku sengaja berhenti dari pekerjaan yang selama ini aku tekuni. Aku memilih itu agar memiliki lebih banyak waktu untuk memikirkanmu.

Setiap kali kau tersenyum padaku, setiap kali itulah aku jatuh cinta lagi padamu. Kau di hatiku, sungguh.

Aku sering menganggap diriku gila. Tak tau kenapa aku selalu tersenyum sendiri tanpa sebab. Setelah aku teliti, ternyata itu terjadi karena aku memikirkanmu.

Seandainya aku bisa memilih, aku ingin menjadi air matamu saja. Yang terekam dalam hati, keluar lewat mata, hidup di jari jemarimu dan mati di bibirmu.

Aku heran, bagaimana mungkin seorang pria dapat menyia-nyiakan bidadari sepertimu?! Aku tak ingin menjadi orang yang merugi. Kuingin menjadi cinta sang bidadari.

Andai aku dapat memilih memberi sebuah anugerah padamu, aku ingin kau mampu melihat dengan mataku. Agar kau tau, betapa istimewanya dirimu bagiku.

Aku bingung, harus tersenyum karena menjadi temanmu, atau menangis karena tak bisa menjadi seseorang yang lebih dari itu?!

Berjumpa denganmu adalah takdirku. Menjadi sahabatmu adalah pilihanku. Tapi mencintaimu, sungguh itu di luar kendaliku. Rasa itu muncul begitu kuatnya. Hingga tak mampu aku membendungnya.
Izinkan aku menjadikan kebahagiaanmu sebagai kebahagiaanku. Aku tak pernah ingin melihatmu terluka. Entah karena apa, sepertinya Tuhan memang menciptakan aku untuk itu.
Akhirnya doa yang kupanjatkan tiga tahun ini dikabulkan oleh Tuhan. Aku sebenarnya tak meminta banyak. Aku hanya meminta satu hal, kebahagiaan tiada tara. Dan Tuhan telah mengirimkan kau buatku.

Aku mau minta izin. Bolehkah aku meminjam bayangmu untuk beberapa jam ke depan?! Aku ingin tersenyum menyaksikanmu hadir dalam alam imajiku. Kau terindah.

Maukah kau tau seberapa dekat kau denganku? Kau laksana urat nadi, dan aku adalah tenggorokannya. Kita dekat, dan saling melengkapi.

Cukuplah ini saja yang terjadi padaku. Aku ingin mati saja. Karena kematian dalam keindahan cintamu lebih terasa istimewa daripada nanti aku mati saat kau meninggalkanku sendiri.

Aseeekk .. Cukup sampe sini dulu Kata Mutiara Gombal yang saya tuliskan buat kamu sekalian. Moga berhasil bikin ceweknya klepek-klepek ya?!

Baca juga Kata Mutiara Cinta Kahlil Gibran atau SMS Cinta kalo misalnya gombalnya masih kurang manjur.

Ayo bagikan artikel “Kata Mutiara Gombal yang Bikin Cewek Klepek-Klepek” ke teman-teman!

Rabu, 11 Januari 2012

aplikasi menarik

Adobe Photoshop CS4
633,193
Google Earth
556,797
Adobe Photoshop CS3
54,337
ACDSee
48,431
Google SketchUp
37,641
Picasa
34,389
Adobe Illustrator CS4
30,726

Selasa, 10 Januari 2012

MANTRAM CEWEK (BUNGA PUCUK MERAH)


ang ngumbang-ngumbang pucuke ke umbang
dasarrin ban gada guyung
atine si..................( nama cewek )
maring awak sariranku
apan angngadegku kadi rejuna
ye mimitanta buduh edan
mareng awak sariranku arepku bagus
ungkurku bagus
linglung paling..............(nama cewek)
maring awak sariranku
apang bibirku manis seperti madu
suara ku seperti daun intaran
ye mimitanta
lengleng bungong
maring awak sasiranku teke linglung paling mareng awak
sariranku sidi mandi mantre mantramku.



caranya :
BUNGA PUCUK MERAH
PEJATI
CANANG SESARI
DUPA 3 BIJI

ASAL USUL LEAK BALI



Leak yang populer di Bali adalah seorang manusia yang sedang mempraktekkan ilmu hitam dan memiliki perilaku kanibalisme. Diceritakan, Leak kerap terbang mencari seorang wanita hamil untuk menghisap darah bayi atau anak yang baru lahir, untuk menyempurnakan kemampuan magisnya.

Ada tiga Leak legendaris, dua perempuan dan satu laki-laki. Dengan keterampilan sihirnya yang hebat, pemilik ilmu hitam ini dapat berubah menjadi Rangda atau ratu ilmu hitam. Leak dikatakan menghantui pemakaman, memakan mayat, memiliki kekuatan untuk mengubah diri menjadi binatang, bahkan dia berbentuk monyet dengan emas atau gigi tikus besar, sebuah bola dari api dan bahkan raksasa gundul. Dikatakan bahwa dia memiliki lidah yang sangat panjang dan taring besar.

Di siang hari ia muncul sebagai seorang manusia biasa, tapi pada malam hari kepalanya dan isi perut membebaskan diri dari tubuh mereka dan terbang mencari mangsa. Musuh yang terkuatnya adalah Barong, sebuah karakter dalam mitologi Bali. Barong adalah raja dari roh-roh, pemimpin tuan rumah yang baik. Barong dan Rangda ada di urutan alam kosmos dan mewakili Baik dan Jahat.

Legenda Leak di Bali mengacu pada sebuah drama mengerikan terinspirasi dari ilmu hitam atau sihir dengan tokoh kunci Calon Arang. Cerita ditulis dalam naskah yang menggambarkan bahwa selama pemerintahan Erlangga pada Abad 11 ada janda yang disebut Calon Arang di Desa Girah.

Janda ini memiliki seorang putri cantik. Nama putrinya adalah Ratna Manggali, yang telah menginjak usia remaja. Namun tidak ada satupun pemuda dari desa itu dan sekitarnya yang memiliki keberanian untuk mendekati Ratna Manggali. Hal ini karena ibunya diketahui memiliki keahlian ilmu hitam yang sangat jahat. Ilmunya kerap memakan korban, sehingga banyak warga yang membencinya



Leak yang populer di Bali adalah seorang manusia yang sedang mempraktekkan ilmu hitam dan memiliki perilaku kanibalisme. Diceritakan, Leak kerap terbang mencari seorang wanita hamil untuk menghisap darah bayi atau anak yang baru lahir, untuk menyempurnakan kemampuan magisnya.

Ada tiga Leak legendaris, dua perempuan dan satu laki-laki. Dengan keterampilan sihirnya yang hebat, pemilik ilmu hitam ini dapat berubah menjadi Rangda atau ratu ilmu hitam. Leak dikatakan menghantui pemakaman, memakan mayat, memiliki kekuatan untuk mengubah diri menjadi binatang, bahkan dia berbentuk monyet dengan emas atau gigi tikus besar, sebuah bola dari api dan bahkan raksasa gundul. Dikatakan bahwa dia memiliki lidah yang sangat panjang dan taring besar.

Di siang hari ia muncul sebagai seorang manusia biasa, tapi pada malam hari kepalanya dan isi perut membebaskan diri dari tubuh mereka dan terbang mencari mangsa. Musuh yang terkuatnya adalah Barong, sebuah karakter dalam mitologi Bali. Barong adalah raja dari roh-roh, pemimpin tuan rumah yang baik. Barong dan Rangda ada di urutan alam kosmos dan mewakili Baik dan Jahat.

Legenda Leak di Bali mengacu pada sebuah drama mengerikan terinspirasi dari ilmu hitam atau sihir dengan tokoh kunci Calon Arang. Cerita ditulis dalam naskah yang menggambarkan bahwa selama pemerintahan Erlangga pada Abad 11 ada janda yang disebut Calon Arang di Desa Girah.

Janda ini memiliki seorang putri cantik. Nama putrinya adalah Ratna Manggali, yang telah menginjak usia remaja. Namun tidak ada satupun pemuda dari desa itu dan sekitarnya yang memiliki keberanian untuk mendekati Ratna Manggali. Hal ini karena ibunya diketahui memiliki keahlian ilmu hitam yang sangat jahat. Ilmunya kerap memakan korban, sehingga banyak warga yang membencinya


Leak yang populer di Bali adalah seorang manusia yang sedang mempraktekkan ilmu hitam dan memiliki perilaku kanibalisme. Diceritakan, Leak kerap terbang mencari seorang wanita hamil untuk menghisap darah bayi atau anak yang baru lahir, untuk menyempurnakan kemampuan magisnya.

Ada tiga Leak legendaris, dua perempuan dan satu laki-laki. Dengan keterampilan sihirnya yang hebat, pemilik ilmu hitam ini dapat berubah menjadi Rangda atau ratu ilmu hitam. Leak dikatakan menghantui pemakaman, memakan mayat, memiliki kekuatan untuk mengubah diri menjadi binatang, bahkan dia berbentuk monyet dengan emas atau gigi tikus besar, sebuah bola dari api dan bahkan raksasa gundul. Dikatakan bahwa dia memiliki lidah yang sangat panjang dan taring besar.

Di siang hari ia muncul sebagai seorang manusia biasa, tapi pada malam hari kepalanya dan isi perut membebaskan diri dari tubuh mereka dan terbang mencari mangsa. Musuh yang terkuatnya adalah Barong, sebuah karakter dalam mitologi Bali. Barong adalah raja dari roh-roh, pemimpin tuan rumah yang baik. Barong dan Rangda ada di urutan alam kosmos dan mewakili Baik dan Jahat.

Legenda Leak di Bali mengacu pada sebuah drama mengerikan terinspirasi dari ilmu hitam atau sihir dengan tokoh kunci Calon Arang. Cerita ditulis dalam naskah yang menggambarkan bahwa selama pemerintahan Erlangga pada Abad 11 ada janda yang disebut Calon Arang di Desa Girah.

Janda ini memiliki seorang putri cantik. Nama putrinya adalah Ratna Manggali, yang telah menginjak usia remaja. Namun tidak ada satupun pemuda dari desa itu dan sekitarnya yang memiliki keberanian untuk mendekati Ratna Manggali. Hal ini karena ibunya diketahui memiliki keahlian ilmu hitam yang sangat jahat. Ilmunya kerap memakan korban, sehingga banyak warga yang membencinya.



Ilmu Leak…..

dimasyarakat Bali orang yg bisa ilmu ini disebut NGELEAK,,krn sifat ilmu ini yg rahasia, maka belajarpun orang sembunyi-sembunyi. Orang yg bisa Ilmu ini biasanya tidak ada yg mau mengaku…
Di Bali belum ada perguruan Ilmu Leak secara terbuka, shg untuk mempelejari ilmu ini sangat susuh tuk mendapatkan guru yg mumpuni. shg dikwatirkan ilmu ini bisa punah.. sangat disayangkan ilmu ini kalau sampai punah.

Ilmu Leak adalah ilmu yg hanya dapat dipelajari dgn aguron-aguron dibawah bimbingan Nabe atau mendapat penugrahan dr sesuhunan apaka dr Durga atau sesembahan lain…sekali lagi jangan disalah artikan…Mempelajari Ilmu Leak juga tergantung bakat dan kelahiran, namun pada perinsipnya semua orang dapat mempelajarinnya. Dan karana karma pula bisa dan tidak bisanya, mahir dan tidak mahirnya seseorang akan dapat kelihatan..ada yg belajar cepat ada yg belajar lambat… Sekali lagi Sabuk Pengeleakan adalah salah kaprah….krn sabuk yg mempunyai sensasi spt itu bukan sabuk pengeleakan…Suksma

Kesalahpahaman berabad-abad.

Secara awam Leak diibaratkan seperti sosok yg menakutkan dan jahat, membuat penyakit, membuat celaka, membuat onar dan sebagainya…anggapan seperti ini tidaklah sepenuhnya benar, suasana ini memang dikondisikan sedemikian rupa sehingga Leak dimata masyarakat mendapat tempat yg rendah..
Anggapan spt ini terus terjadi secara turun temurun dan seakan sudah mendarah daging dimasyarakat… Leak jadi kambing hitam !!!.Ini menjadi subur juga karena banyaknya mitologi-mitologi , tutur-tutur yg mendiskriditkan Leak. spt mitologi/cerita Ki Balian Batur, Calon Arang, Tanting Mas, Dukuh Suladri dan lain-lain.

Sifat Ilmu Leak.

Sifat yg menonjol dr penekun Leak adalah “rahasia” . kerahasian inilah menjadi ciri khas dr penekun Leak. Dan krn sifat inipulah seakan Leak tidak bisa membela diri dari berbagai macam prasangka, duduhan, pelecehan, rekayasa balian, dan sebagainya yg merugikan dan merusak nama Ilmu Leak.
Karena kerahasiaan pula jarang orang yg mau mengakui menguasai Ilmu Leak dan jarang pula ada perguruan Leak secara terbuka.

Disamping itu dlm literatur spt lontar-lontar,, kebanyakan kurang dapat menyajikan secara penuh dan sistimatis, sehingga untuk mendapatkan info tentang Leak menjadi sangat sulit. Disamping itu banyak penekun Leak kurang bisa menuturkan atau menguraikan secara rinci dan sistimatis dr Ilmu Leak.
Namun nampaknya sudah semakin banyak para penekun sprituil di Bali bahkan luar Bali yg mengumpulkan bahan serta mempelajarinnya..
Secara Literatur Ilmu Leak atau Pengeleakan dikelompokan menjadi dua kelompok :
1. Leak Sari.
Leak sari dlm masyarakat diistilahkan dengan NGISEP SARI, digolongkan sebagai Leak Putih atau Leak baik,, pantang untuk menyakiti. Golongan Leak ini lebih menekankan pd penggunaan ilmunya untuk membantu dan meningkatkan sprituil.
2. Leak Badeng.
Leak badeng / Leak selem (Hitam) digolongkan sebagai Leak jahat.
Leak spt inilah yg merusak perguruan Leak dlm masyarakat, dan sudah tentu pula Leak menjadi biang kerok setiap mara bahaya di masyarakat. Jenis Leak ini juga dikatagorikan sebagai Leak Pamoroan..


Atraksi leak


Dalam dunia perLEAKan..konon juga mengenal atraksi semacam unjuk kebolehan diantara para nenekun LEAK. dalam atraksi ini para leak akan unjuk kebolehan dari berbagai tingkatan, seperti perguruan silat.
Mereka mengadakan perang-perangan..antaksi diudara dan berbagai macam ujuk kebolehan lainnya…
Mungkin semacam POAL alias pekan Olah Raga Antara Leak…

Atraksi para Leak konon diadakan dibeberapa tempat dan dapat dilihat dgn mata telanjang, biasanya diadakan setiap 6 bulan sekali yaitu pada malam KALOPAKSO yaitu sehari menjelang tumpek Wayang.
Pd malam ini biasanya para Leak mengadakan sangkep dan pesta-pesta dalam pesta inilah bisanya dilakukan antraksi unjuk kebolehan dari berbagai tingkat.. konon para Leak sangat senang dan antosias mengisi acara tersebut. Lalu klu dapat dilihat oleh orang awam dgn mata telanjang…bagaimanakah wujudnya..??? Poal semacam ini biasanya dapat dilihat hanyalah berupa endih..atau semacam bola api yg penuh warna ..langit seakan meriah mirip pesta kembang api, bedanya endih disini terbang keangkasa menukik dan bisa berbenturan dgn endih lainnya… Biasanya unjuk kebolehan semacam ini spt mengadu kesaktian antar Leak dr berbagai Desa..

Sabuk pangleakan


Apakah Ngeleak bisa dipelajari secaran instan…???, apakah ngeleak bisa dilakukan dengan serana tertentu..??? apakah bisa ngeleak dapat tanpa disadari..???
pertanyyan ini sering menjadi pembicaraan dimasyarakat, ada yang mempercayai itu bisa dilakukan dengan salah satu serana berupa SABUK PENGELEAKAN..

Lalu apa itu sabuk pengeleakan..???
Baru -baru ini teman memiliki sabuk terbungkus dr kain POLENG panjangnya sekitar 45 cm berupa ruas 7 buntilan + pengikatnya panjangnya sekitar 1 meter. cara penggunaannya diikatkan dipinggang..
Tiap Kajeng Klion uwudan sabuk tersebut harus diritualkan dgn memakai samblehan ayam hitam semululung…(anak ayam yg berbulu hitam)
Bila mana sabuk itu dipakai (malam) dia seakan tidur nyenyak dan melayang mimpi indah pergi ketempat-tempat yg pemandangannya indah..terkadang ketemu mahluk2 seram namun ditempat yg indah…sering juga dia ketemu sama orang2 yg dia tidak kenal, namun sok akrab..begitu juga sering ketemu sama orang tertentu yg kesehariaanya di curugai bisa Ngeleak.

Suatu ketika dia pergi keluar daerah (masih di bali) sabuk tersebut dipakai..ada bangkai anjing dilihatnya spt buah nangka yg sedang masak…begitu sabuk dilepas dia muntah-muntah. Sabuk tersebut lama tidak dipakai karena takut akan kejadian-kejadian yg dia alami…akhirnya dia sarankan sabuk tersebut dipralina….dibakar dan dianyut kelaut…
Sesabukan adalah suatu benda yg dibuat dr bahan tertentu dan dgn rerajahan tertentu lalu diisi pengurip alias dipasupati agar memurti sesuai dgn kegunaan dan kebutuhan seseorang…
Sesungguhnya Sabuk pengeleakan itu sering menjadi salah kaprah dimasyarakat, sebab sabuk pengeleakan itu sebenarnya TIDAK ADA, hal semacam itu adalah sabuk yg khusus untuk keperluan tertentu yg dapat mengarah kepada NERANGJANA atau semacam AJI UGIG.

Siat Peteng..

Apakah siat peteng identik dengan adu ilmu atau semacam perang tanding…??
Siat peteng atau perang ilmu dalam hal ini tidak sama dengan perang tanding yg dapat disaksikan dengan mata telanjang, atau diadakan spt adu ilmu kanuragan semacam ilmu bela diri.
Dalam siat peteng ada hal2 yg tidak bisa dimengerti dengan akal sehat, namun lebih menekankan pd kemampuan “sprituil” dr kalangan tertentu. lalu dapatkah siat peteng dibuktikan secara nyata,
Saya mencoba mengadakan pendekatan dan ngobrol2 dengan mereka yg mengetahui “fenomena” ini termasuk juga dr mereka yg pernah melakukan siat peteng.

Siapa saja yg melakukan siat peteng,
Siat peteng dapat dilakukan oleh mereka yg mempelajari ilmu kebatinan dan juga oleh mereka yg “melik” yg karena kelahirannya atau karmanya. Dan konon orang yg melik bisa tanpa disadari bisa melakukan siat peteng tanpa mereka belajar ilmu kebatinan. Contoh spt ini ada banyak dimasyarakat , Hal ini dialami oleh Paman saya, dimana suatu malam dia bermimpi mengadu ilmu atau siat peteng dgn sesorang disuatu arena yg dia tidak tahu tempat itu ada dimana, dlm siat tersebut paman saya menang dan dapat membunuh lawannya, namun dia kena pukul dikepalanya sampai luka parah. Dan semenjak itu paman saya mengidap sakit kepala dan tidak bisa sembuh, walau sudah berobat di dokter. Sakit ini dia bawa sampai meninggal.

Dalam siat peteng, pesertanya sangat menjunjung aturan permaianan, dan bahkan musuh yg dikalahkan sampai mati, dlm dunia nyata mereka meninggal si pemenang sampai melayat dan mendoakan agar musuh yg telah dibunuh tersebut mendapat tempat yg layak sesuai karmanya. Dalam siat peteng, juga ada wasit, dan ada dokter, wasit ini mengatur dan mengawasi siat agar tidak ada kecurangan, serta dokter ini menjadi tim medis yg memberikan pertolongan bila peserta mengalami luka2.
Lalu bagaimana klu mengalami kekalahan apakah bisa minta tempo agar tidak mati seketika…???
ternyata bila mengalami kekalahan peserta bisa minta tempo, contohnya menunggu bila anaknya paling kecil sudah dewasa, atau bila membangun rumah permanen.
Sy pernah ngobrol dgn orang yg melakoni siat peteng, dan kalah lalu minta tempo sampai anaknya yg paling kecil menikah. Dia bercerita bila anaknya yg paling kecil sudah menikah, maka dia akan mati..dan benar 3 hari setelah anaknya yg paling kecil menikah dia meninggal dunia..

Ciri – ciri orang ngeleak


Pingin tahu gemana cirinya orang bisa Ngeleak..??
wah..untuk yg satu ini bisa jd rame urusannya, bila tidak mengetahui secara jelas atau hanya dapat berita dan penjelasan yg salah. Dengan penjelasan yg salah maka kita akan menuduh orang yg tidak salah.

Benarkah Bawang merah bisa mengetes orang bisa Ngeleak..???
Anggapan dimasyarakat, tentang bawang merah yg bisa dijadikan benda “penguji” orang bisa Ngeleak sudah bukan rahasia lagi.. Konon caranya…bila ada yg motong bawang matanya keluar air (air mata cepat keluar) maka yg bersangkutan bisa Ngeleak.. Ini adalah anggapan atau pendapat yg salah kaprah,
coba aja adakan lomba memotong bawang..pasti sebagaian peserta mengeluarkan air mata…

Benarkah ciri orang Ngeleak bila diajak bicara nggak mau memandang kita…???
pendapat ini juga salah kaprah dan mengada-ada, Bagaimana klu orang Pemalu…???
Bagaimana klu kebiasaan di Bali yg pantang memandang Orang Tua bila sedang berhadapan atau sedang berbicara (tidak melihat mata lawan bicara). Bilamana kalau orang itu matanya jereng

Benarkah ciri orang bisa Ngeleak tumbuh bintik2 spt util berwarna merah sesekitar mukanya..???.
Wah ini juga belum tentu…dan masih harus diuji kebenarnya,, Bagaimana klu orang tilas..
bagaimana klu dia kena penyakit kulit dan berbekas..???Lupakan ini..!!!!

Benarkah ciri orang Ngeleak bau badannya menyengat..???
Wah ini juga salah kaprah, BB bukan disebabkan krn orang belajar Ngeleak. Coba aja minum ramuan daun beluntas + Kunir+madu secara rutin dijamin BB akan hilang.

Lalu apa ciri orang bisa NGELEAK.
Belajar Ilmu sprituil tidak sama dengan Ilmu bela Diri, klu belajar Ilmu bela diri spt Tinju,Karate akan jelas nampak ciri2 fisiknya. Orang yg bisa ilmu Leak tidak akan nampak pd penampakan fisik yg sangat mencolok, justru terkadang kita tidak menyangka orang tersebut bisa Ilmu Leak.

Orang yg mendalami Ilmu Leak;
- Tidak sombong/menyombongkan diri.
- berpenampilan Kalem dan mudah menolong sesama.
-Berwajah cerah (aura) positif terpancar dr wajahnya.
-lemah lembut, rapi dan bersih dlm berpenampilan.
-Rajin sembahyang



L eak Desti di Bali dari jaman dulu kala sudah menjadi fenomena yang tak pernah sirna dimakan jaman, keberadaannya dari dulu menjadi momok yang menakutkan masyarakat.

Leak Desti adalah perwujudan ilmu leak tingkat paling bawah yaitu perwujudannya bisa berbentuk binatang yang namanya Lelakut yaitu sejenis kadal yang besar berbadan hitam loreng-loreng, berkepala manusia berwajah seram dan hitam, rambutnya terurai, taringnya panjang, giginya runcing, matanya lebar dan menyala keluar api berwarna hijau, mempunyai ekor panjang warnannya loreng hitam putih.

Leak Desti ada juga berbentuk binatang yang namanya Bebae yaitu sejenis binatang kambing berbulu putih mulus, mempunyai telinga panjang menjulur kebawah sampai menyentuh tanah.

Leak Desti ini sasarannya adalah orang-orang yang penakut sehingga kalau orang yang ketakutan ini melihat leak Desti maka ia akan lari terbirit-birit dan bisa terjatuh dan pada saat jatuh itulah maka Leak Desti ini akan menyerang dan akan mengisap darah orang yang terjatuh tadi.

Disamping orang yang ketakutan juga bisa disasar anak-anak kecil terutama bayi-bayi sehingga bayi-bayi itu bisa menangis terus-menerus dan tidak mau menyusu pada ibunya dan lama-lama sampai anak kecil tersebut jatuh sakit.

Leak Desti ini di Bali ada penangkalnya yaitu melalui orang-orang Wiku yaitu orang yang sudah menguasai ilmu pengobatan yang disebut ilmu Usada Bali (pengobatan tradisional Bali).

Pada Jaman Raja Udayana yang berkuasa di Bali pada abab ke 16, ada seorang Abdi Kerajaan yang bernama I Gede Basur yang rumahnya ada di salah satu Desa di Daerah Pengunungan, yaitu di Desa Karang Pengastian.

Pada waktu I Gede Basur masih hidup pernah menulis buku lontar Pengeleakan dua buah yaitu Lontar Durga Bhairawi dan Lontar Ratuning Kawisesan.

Lontar ini memuat tentang tehnik-tehnik Ngereh Leak Desti. Ngereh artinya proses perubahan wujud dari manusia menjadi Leak. Leak adalah wujud siluman jahat (setan). Desti adalah perwujudan binatang siluman manusia dalam bentuk binatang yang aneh dan seram.

Adapun Tehnik Ngereh Leak Desti tersebut adalah sebagai berikut :
Dalam ajaran Agama Hindu mengenal tiga Kerangka Dasar yaitu Tatwa, Etika, Upakara. Jadi walaupun menjalankan ilmu pengeleakan mereka tetap melaksanakan tiga hal yaitu :
a. Tatwa berarti orang yang menjalankan ilmu pengeleakan harus menyadari tentang ajarannya.
b. Etika berarti orang yang menjalankan ilmu pengeleakan pasti akan melaksanakan mengenai tehnik-tehnik tingkah lakunya.
c. Upakara berarti orang yang menjalankan ilmu pengeleakan sudah tentunya melaksanakan upakara-upakara seperti menghaturkan sesajen (banten dalam bahasa bali) sebagai sarana upakara.

Sebelum Ngereh (proses perubahan wujud) menjadi Leak Desti, orang yang menjalankan pengeleakan terlebih dahulu melaksanakan beberapa tahapan kegiatan dengan melakukan berbagai permohonan. Adapun tahapan-tahapan kegiatan ngereh tersebut adalah sebagai berikut :

a. Memasang pasirep yaitu mengeluarkan ilmu kesaktian agar semua mahluk hidup yang ada di sekitarnya semuannya tertidur lelap.

b. Mencari tempat ngereh yaitu mencari tempat yang paling strategis dan aman seperti misalnya di Kuburan, pada perempatan jalan, atau bisa di sawah yang penting tempat tersebut sepi.

c. Mempersiapkan upakara berupa sarana banten yang berkaitan dengan ilmu pengeleakan.

d. Melakukan permohonan-permohonan agar proses ngereh dapat berlangsung sesuai dengan yang diinginkan kepada Tuhan dalam segala bentuk menifestasinya yaitu :

Pertama mohon kepada yang bernama Butha Peteng (perwujudan unsur alam gelap) untuk memagari tempatnya agar siapa yang lewat supaya tidak melihat, dilanjutkan kemudian dengan memasang ilmu pengreres (ilmu penakut) agar yang lewat menjadi ketakutan.

Kedua mohon kepada yang bernama Butha Keridan (perwujudan unsur alam terbalik) agar pengelihatan orang bisa terbalik yaitu yang di atas bisa terlihat di bawah.

Ketiga secara berturut-turut mohon kepada yang bernama Sang Kala Jingkrak, Butha Lenga, Butha Ringkus, Butha Jengking dan terakhir mohon kepada yang bernama sang Butha Kapiragan, agar segala permohonannya bisa terkabul.

Sang Kala Jingkrak, Butha Lenga, Butha Ringkus, Butha Jengking dan Butha Kapiragan adalah nama-nama Butha Kala yang menguasai Ilmu Pengleakan.

Keempat setelah proses permohonan selesai, dilanjutkan dengan kegiatan muspa (sembahyang) dengan posisi badan terbalik yang dilanjutkan dengan nengkleng (berdiri dengan kaki satu) berjalan nengkleng mengitari "sanggah cucuk" (tempat menaruh sesajen yang terbuat dari batang bambu), sesuai dengan tingkat ilmunya dengan posisi putaran berjalan nengkleng kearah kiri.

Dengan melalui ngereh tersebut diatas maka orang yang menguasai ilmu pengeleakan bisa berubah wujud sesuai tingkat ilmu pengeleakan yang dikuasainya yaitu kalau tingkat Desti maka orang tersebut bisa berubah wujud menjadi binatang yang aneh-aneh dan seram, begitulah ilmu pengeleakan yang dikuasai oleh I Gede Basur sehingga dia diantara para abdi kerajaan yang paling ditakuti dan paling diandalkan sebagai Tabeng Dada.

Guru Ilmu Pengiwa leak Desti

Sebagai seorang Abdi Kerajaan I Gede Basur sangatlah menguasai ilmu pengiwa leak desti. Ilmu pengiwa adalah ilmu kewisesan dari aliran kiri atau aliran ilmu hitam.
Atas kedigjayaannya tersebut menyebabkan I Gede Basur menjadi sangat terkenal sampai ke pelosok desa. Sehingga saat itu banyak sekali orang yang datang ke rumahnya. Ada yang datang dengan tujuan untuk belajar ilmu pengiwa, dan banyak pula yang datang hanya untuk mendapat pekakas atau penganggo atau jimat-jimat sakti atau bertuah sesuai dengan keinginan orang tersebut.

Banyak pula yang datang untuk mendapatkan sarana pengleakan di tempat I Gede Basur yang sakti. Sarana tersebut seperti : pengasren (semacam pelet), yakni sarana magis agar orang yang bersangkutan menjadi kelihatan selalu cantik dan tampan, awet muda dan mempunyai daya pikat yang tinggi. Dengan sarana tersebut orang akan mudah dapat memikat lawan jenis yang dikehendakinya. Kemudian ada pula yang disebut dengan pengeger (semacam penglaris) yang dapat menyebabkan si pemakai menjadi laris dalam berdagang atau berusaha, dengan harapan si pemakai menjadi semakin kaya. Kemudian ada pula yang disebut dengan pengasih-asih, yakni sarana yang dapat membuat orang menjadi jatuh cinta kepada orang yang menggunakan sarana tersebut. Atau dapat pula disebut dengan sarana guna-guna. Seperti misalnya : guna lilit, guna jaran guyang, guna tuntung tangis, dan lain-lain macamnya. Ada pula yang datang ke tempat I Gede Basur hanya untuk mendapatkan penangkeb, yakni sarana gaib atau mistis agar orang lain atau orang banyak menjadi tunduk. Dengan demikian orang tersebut dapat mengendalikan, mengarahkan, menguasai, atau menyetir orang lain atau orang banyak sesuai dengan keinginannya. Orang yang telah terkena ilmu penangkeb tak ubahnya seperti kerbau yang dicocok hidungnya, sehingga akan menjadi penurut sesuai perintah atau keinginan dari orang yang mengenakan ilmu penangkeb.

Dengan tersohornya I Gede Basur tersebut menyebabkan orang-orang secara silih berganti datang ke rumahnya di Desa Karang Pengastian. Lebih-lebih pada dewasa bagus atau pada hari Kajeng Kliwon misalnya, sangat banyak dan ramai orang datang ke rumahnya dengan berbagai macam keperluan. Diceritakan kemudian I Gede Basur juga mempunyai banyak sisya atau murid yang belajar ilmu pengiwa leak desti.

I Gede Basur disertai oleh seluruh murid-muridnya tekun melakukan dewasraya, mohon kehadapan Hyang Betari Durga agar pengiwa yang mereka pelajari menjadi sakti dan manjur. Didahului dengan melakukan penyucian diri. Kemudian tatkala malam mereka menuju Kayangan Pengulun Setra, memohon kehadapan Hyang Betari bersaranakan sesajen seperti : sebuah daksina, uang kepeng, canang, ketipat kelanan, arak berem, injin, dupa, menyan, canang lenge wangi burat wangi, nyahnyah, gegringsingan, geti-geti, dan pisang mas. Kemudian duduk bersila di hadapan kayangan, bersemedi memanunggalkan bayu atau tenaga, sabda atau suara, idep atau pikiran, memohon anugrah kehadapan Hyang Nini Betari Bagawati atau Ida Betari Durga Dewi.

Kewisesan yang diporolehnya kemudian disebarluaskan secara rahasia dengan menggunakan sarana seperti mas, mirah, tembaga, kertas merajah, dan lain-lain. Ada pula dalam bentuk bebuntilan (bungkusan kecil yang berisikan sarana tertentu). Si pemakai pengiwa tersebut juga diberikan rerajahan ongkara sungsang (ongkara terbalik) pada lidah, gigi, kuku, atau bagian tubuh tertentu lainnya. Atau ada pula penggunaan pengiwa dengan jalan maled (menelan sarana yang diberikan oleh gurunya). Sarana pengiwa tersebut dibakar sebelumnya, kemudian abunya dibungkus dengan buah pisang mas, dan kemudian ditelan. Setelah itu didorong masuk ke dalam tubuh dengan menggunakan tirta atau air suci.

Selain dari itu, ada pula praktek pengiwa yang disebut pepasangan, yakni sarana yang ditanam pada tempat tertentu oleh orang yang bisa melakukan pengiwa. Tujuannya adalah untuk mengenai korbannya sesuai dengan yang diingini si pemasang. Dapat berupa sarana tulang manusia yang dibungkus, atau berupa bubuk tulang yang ditaburkan pada pekarangan rumah orang yang akan dijadikan korban. Dengan adanya pepasangan itu menjadikan situasi rumah tersebut menjadi agak lain, agak seram, penghuninya sakit-sakitan, sering cekcok, dan lain-lain.

Yang lebih hebat lagi ada yang disebut dengan sesawangan, yakni kemampuan seseorang yang mempraktekkan ilmu pengiwa hanya dengan membayangkan wajah atau hanya nama dari calon korban. Sesawangan juga disebut dengan umik-umikan atau acep-acepan atau doa-doa. Dengan kemampuan ini seseorang yang melaksanakannya dapat mencapai korbannya, walaupun dia bersembunyi di balik dinding beton yang tebal dan kuat. Adanya ilmu ini makanya sering kita mendengar kalimat seperti berikut : “walaupun engkau berlindung di dalam gedong batu yang terkunci rapat, aku akan dapat mencapaimu”. Mungkin ilmu sesawanganlah yang digunakan orang tersebut.

Kemudian kalau berbicara mengenai ilmu kewisesan khususnya pengiwa, maka tidak lengkap kalau tidak mengetahui ilmu cetik atau cara meracun orang atau korban. Cetik tersebut identik dengan racun. Ada cetik sekala dan ada cetik niskala. Cetik sekala diartikan bahwa meracun dengan menggunakan sarana tertentu yang tampak nyata, seperti cetik gringsing, cetik cadang galeng, cetik kerikan gangsa, dan lain-lain. Kemudian cetik niskala adalah meracun korban atau orang dengan sarana yang tidak kelihatan. Cetik ini hanya mampu dilakukan oleh orang yang memiliki ilmu pengiwa yang sudah tinggi. Hanya dengan memandangi makanan atau minuman saja, maka korbannya akan menjadi sakit seperti yang dikehendaki. Jadi boleh dibilang cetik ini tanpa memerlukan sarana, karena tidak kelihatan.

Tingkatan pengiwa pun sebenarnya sangat banyak. Namun karena suatu kerahasiaan yang tinggi, jadinya tidak banyak orang yang mengetahui. Mungkin hanya sebagian kecil saja dari nama-nama tingkatan tersebut sering terdengar, karena semua ini adalah sangat rahasia. Dan tingkatan-tingkatan yang disampaikan pun kadangkala antara satu perguruan dengan perguruan yang lainnya berbeda. Demikian pula dengan penamaan dari masing-masing tingkatan ada suatu perbedaan. Namun sekali lagi, semuanya tidak jelas betul, karena sifatnya sangat rahasia, karena memang begitulah hukumnya.

Dari sekian macam ilmu pengiwa, ada beberapa yang sering disebut seperti Bajra Kalika yang mempunyai sisya sebanyak seratus orang, dan Aras Ijomaya yang mempunyai prasanak atau anak buah sebanyak seribu enam ratus orang. Di antaranya adalah I Geruda Putih, I Geringsing, I Bintang Sumambang, I Suda Mala, Pudak Setegal, Belegod Dewa, Jaka Tua, I Pering, Ratna Pajajaran, Sampaian Emas, Kebo Komala, I Misawedana, Weksirsa, I Capur Tala, I Anggrek, I Kebo Wangsul, dan I Cambra Berag. Disebutkan pula bahwa ada sekurang-kurangnya empat ilmu bebai yakni I Jayasatru, I Ingo, Nyoman Numit, dan Ketut Belog. Masing-masing bebai mempunyai teman sebanyak 27 orang. Jadi secara keseluruhan apabila dihitung maka akan ada sebanyak 108 macam bebai.

Di samping itu, ada tingkatan pengiwa yang mungkin digolongkan tingkat tinggi seperti : Surya Gading, Brahma Kaya, I Wangkas Candi Api, I Ratna Pajajaran, Garuda Emas, Siwer Emas, Baligodawa, Surya Emas, dan Sang Hyang Aji Rimrim.

Di lain pihak ada pula disebutkan bermacam-macam ilmu pengiwa seperti : Kereb Akasa, Pudak Setegal, Geni Sabuana, Siwa Wijaya, Cambra Berag, Rambut Sepetik, Maduri Geges, Pengiwa Swanda, Brahma Maya Murti, Aji Calon Arang, Ratna Geni Sudamala, Surya Tiga Murti, Surya Sumedang, Pangenduh, Desti Angker, Gringsing Wayang, Pasinglar, Pengembak Jalan, Pemungkah Pertiwi, Sang Hyang Sumedang, I Tumpang Wredha, Penyusup Bayu, Sang Hyang Surya Siwa, Sang Hyang Geni Sara, Ratu Sumedang, Sang Hyang Sara Sija Maya Hireng, dan lain-lain yang tidak diketahui tingkatannya yang mana lebih tinggi dan yang mana lebih rendah. Hanya mereka yang mempraktekkan ilmu-ilmu tersebut yang mengetahuinya.

Demikian I Gede Basur menerapkan dan menyebarkan ilmu pengiwa kepada murid-muridnya yang semakin hari semakin bertambah banyak. Semua dari mereka telah menjadi orang-orang yang tangguh dalam urusan pengiwa.

I Gede Basur ini orangnya sangat terkenal karena kesaktiannya dengan ilmu pengeleakan desti, dan dia pernah membuat geger orang-orang desanya karena serangan leak destinya, yang mengakibatkan warga desanya menjadi sangat ketakutan tidak berani keluar malam hari karena siapa yang keluar pada malam hari akan diserang oleh leak desti yang bisa mengisap darah manusia.

Untuk lebih jelasnya tentang kisah Leak Desti I Gede Basur, ceritanya adalah sebagai berikut :

I Gede Basur dalam sehari-harinya hidup sebagai Abdi Kerajaan Udayana yaitu sebagai Tabeng Dada Kerajaan, yaitu Tabeng artinya pelindung dan dada artinya dada pada tubuh manusia.

Tabeng Dada ini adalah sejenis Pasukan Khusus Kerajaan yang tugasnya melindungi Raja apabila ada marabahaya.

I Gede Basur ini punya putra satu orang yang bernama I Wayan Tigaron yaitu merupakan putra kesayangan dan putra satu-satunya.

I Wayan Tigaron jatuh cinta pada Ni Wayan Sukasti yaitu putri dari I Made Tanu, walaupun I Wayan Tigaron ini orangnya sangat kaya, anak seorang abdi kerajaan, tetapi cintanya tetap di tolak oleh Ni Wayan Sukasti karena alasannya ia sudah punya pacar yang barnama I Nyoman Tirta yaitu seorang pemuda tampan dan bijaksana.

Karena cintanya ditolak oleh Ni Wayan Sukasti, maka I Wayan Tigaron sangat marah dan hal ini disampaikan kepada orang tuanya.

I Gede Basur selaku orang tuanya sangat sayang pada anaknya dan menyarankan kepada I Wayan Tigaron agar mencari dan mencintai gadis lain karena di desanya banyak juga gadis-gadis cantik yang tidak kalah cantiknya dengan Ni Wayan Sukasti.

Dinasehati oleh orang tuanya, malah I Wayan Tigaron mengancam mau bunuh diri apabila tidak bisa kawin dengan Ni Wayan Sukasti.

Melihat anaknya nekad seperti itu, maka I Gede Basur terpaksa mengajak anaknya I Wayan Tigaron untuk langsung melamar Ni Wayan Sukasti ke rumahnya.

Setelah sampai di rumah Ni Wayan Sukasti, maka I Gede Basur langsung di sapa oleh I Made Tanu yaitu orang tua Ni Wayan Sukasti dan menanyakan tentang maksud kedatangannya.

I Gede Basur menjawab bahwa kedatangannya kesini adalah tidak ada lain untuk melamar Ni Wayan Sukasti untuk dijadikan istri I Wayan Tigaron.

I Made Tanu tidak berani membuat keputusan dan soal cinta tetap menyerahkan penuh pada putrinya Ni Wayan Sukasti, sedangkan Ni Wayan Sukasti sendiri tidak keluar-keluar dari kamarnya karena ia tidak mencintai I Wayan Tigaron.

Belum selesai pembicaraan I Gede Basur dengan I Made Tanu, tiba-tiba datang dua orang laki-laki yang ternyata I Nyoman Tirta bersama ayahnya.

Baru yang dilihat I Nyoman Tirta datang kemudian Ni Wayan Sukasti dengan segera keluar dari kamarnya menumui I Nyoman Tirta dan menyapa dengan ramah dengan berkata Kakak Nyoman baru datang dan langsung mempersilahkan kepada I Nyoman Tirta dan Ayahnya duduk.

Melihat kelakuan Ni Wayan Sukasti demikian, maka I Gede Basur merasa tersinggung dan sangat marah karena merasa dipermalukan di depan orang yang bernama I Nyoman Tirta.

I Gede Basur karena merasa dirinya sebagai Abdi Kerajaan yaitu sebagai Tabeng Dada Kerajaan, maka dia maunya memaksa I Made Tanu agar menyerahkan putrinya Ni Wayan Sukasti supaya menikah dengan I Wayan Tigaron.

I Made Tanu tidak bisa berbuat apa-apa karena soal cinta dia menyerahkan sepenuhnya kepada putrinya.

Ni Wayan Sukasti menolak mentah-mentah lamaran paksa dari I Gede Basur, sehingga hal inilah yang membuat I Gede Basur menjadi marah dan penasaran.

I Gede Basur mengancam Ni Wayan Sukasti dengan serangan desti yang membahayakan hidupnya dan I Gede Basur tanpa pamit kepada I Made Tanu langsung mengajak putranya I Wayan Tigaron pulang ke rumahnya.

Leak Aneka Rupa

Diceritakan ketika tengah malam tiba I Gede Basur memanggil istri dan putranya I Wayan Tigaron untuk duduk berkumpul di bale daja (balai yang ada di sebelah utara). I Gede Basur kemudian memberikan wejangan kepada semuanya “wahai istri dan anakku, karena Ni Wayan Sukasti tidak mau kawin dengan I Wayan Tigaron, maka kita semua sepatutnya waspada dan hati-hati. Karena tanpa diduga-duga musuh pasti akan menghampiri dan menyerang kita. Untuk melindungi diri, maka aku I Gede Basur akan menurunkan semua yang aku miliki untuk kalian semua. Ilmu pengiwa yang dulu dianugrahkan oleh Ida Betari Durga Bhairawi, akan aku turunkan kepadamu. Ilmu ini akan aku masukkan ke dalam jiwa ragamu sekalian. Ilmu ini sangatlah rahasia, dan tidak boleh dibicarakan atau digunakan sembarangan”. Demikian I Gede Basur memulai acara tersebut.

Untuk persiapan tersebut, I Gede Basur menyuruh istri dan anaknya untuk membersihkan diri dan berkonsentrasi. Ketika semuanya sudah bersih dan ngulengin kayun (berkonsentrasi), pada saat itu I Gede Basur memulai prosesnya. Istri dan anaknya diberikan rerajahan (gambar mistis atau magis) yang berisikan aksara atau tulisan sakti, sambil berkomat-kamit mengucapkan mantra sakti. Rerajahan tersebut diberikan pada bagian buku-buku (persendian), layah (lidah), mata, gigi, gidat (kening), dan paban (ubun-ubun). Dilengkapi pula dengan sesaji yang diperlukan. Setelah semua dirajah, maka I Gede Basur kemudian kembali berkata “sekarang dengarkanlah baik-baik apa yang aku katakan mengenai ilmu yang aku turunkan kepadamu sekalian. Agar tidak salah dalam menggunakannya dikemudian hari. Kamu istriku, aku berikan ilmu yang bernama Aji Ratuning Kawisesan. Sangat sakti ilmu tersebut. I Wayan Tigaron aku turunkan ilmu yang bernama Aji Siwer Emas. Demikian adalah ilmu kewisesan pengiwa yang aku turunkan kepadamu. Ilmu ini adalah ilmu atau ajian yang sangat rahasia. Hanya kita saja yang tahu semua ini, dan aku harap tidak ada yang bercerita sembarangan mengenai ilmu yang kita miliki”. Demikian I Gede Basur memberikan wejangan setelah menurunkan ilmu tersebut dan mulai saat itu istri dan anaknya menjadi sisya atau murid-muridnya.

Selain istri dan anaknya, I Gede Basur juga diceritakan mempunyai sisya atau murid-murid sebanyak tiga puluh tujuh orang. Semuanya berasal dari desa lain jauh dari Desa Karang Pengastian. Mereka diusir dari desanya masing-masing karena kentara mempraktekkan ilmu pengeleakan di desanya terdahulu. Setelah mereka diusir, kemudian mereka berkumpul dan menjadi muridnya I Gede Basur. Mereka tersebut semuanya telah menguasai ilmu kewisesan pengiwa dalam berbagai tingkatan. Mereka telah melakukan ilmu desti, teluh, dan terangjana. Mereka telah lihai dalam membuat cetik, menebar pepasangan, bebai, dan lain-lain. Murid-murid ini sangatlah beraneka ragam kewisesannya.

Semenjak menginjakkan kakinya di Desa Karang Pengastian I Gede Basur telah membentengi dirinya dengan berbagai gegemet (jimat) pelindung. Demikian pula dengan pekarangan rumahnya yang penuh dengan berbagai macam pelindung yang kekuatannya sangat tinggi. Berbagai jenis tumbal rerajahan (pelindung) dipasang di tengah pekarangan rumah, di angkul-angkul, dan lain-lain.

Dengan demikian orang yang ingin berbuat tidak baik akan melihat rumah I Gede Basur dilindungi kerangkeng besi yang kokoh dan tidak bisa ditembus. Sehingga orang tersebut akan mengurungkan niatnya untuk mencelakai si pemilik rumah. Atau dengan tumbal rerajahan yang digelar tersebut mengakibatkan rumah tersebut kelihatan kosong atau tak berpenghuni, atau rumah I Gede Basur tampak seperti lapangan luas yang kosong. Ada pula tumbal rerajahan yang memungkinkan orang masuk ke dalam pekarangan rumah, namun setelah sampai di dalam pekarangan mereka menjadi bingung mencari jalan keluar. Sehingga orang yang berbuat jahat tersebut menjadi ketahuan atau kentara, dan tampak kebingungan. Ada pula pengaruh tumbal rerajahan yang menyebabkan orang telah masuk ke pekarangan rumah, kemudian mengalami tipuan pandangan, seolah-olah ia berada dalam air yang dalam. Sehingga orang tersebut bergelagat seperti berenang di laut. Padahal itu, hanyalah sebuah tipuan maya, akibat dari tumbal rerajahan yang digelar.

Setelah beberapa lama semenjak I Gede Basur menurunkan ilmunya kepada anggota keluarganya, kini ia akan merencanakan untuk mengadakan pembalasan sesuai dengan apa yang ia katakan di hadapan Ni Wayan Sukasti beberapa hari sebelumnya. I Gede Basur mulai menyiapkan segala sesuatu sesuai yang diperlukan untuk tujuan tersebut. termasuk pula persiapan mental mereka yang akan diterjunkan dalam aksi balas dendam terhadap orang-orang yang ada di rumah Ni Wayan Sukasti. I Gede Basur berencana mengerahkan semua kekuatan yang dimilikinya dengan melibatkan seluruh sisyanya. Setelah semuanya merasa siap kini I Gede Basur hanya tinggal menunggu hari yang baik untuk hal tersebut.

Setelah beberapa lama menunggu, maka hari baik yang ditunggu-tunggu telah datang. Hari tersebut adalah hari Weraspati Kajeng Kliwon nemoning tilem (hari kemis kliwon bertepatan dengan bulan mati). Pada mala hari I Gede Basur yang diiringi oleh istri, anak, dan seluruh sisyanya berangkat menuju ke setra atau kuburan yang letaknya jauh di pinggir Desa Karang Pengastian.

Suasananya sangat gelap, karena bertepatan dengan tilem, suasana sunyi senyap karena mereka berjalan di tengah malam. Sangat terasa keangkeran malam itu. Ditambah pula dengan kuburan yang ditumbuhi oleh pohon-pohon besar seperti pohon beringin, kepuh, kepah, pule, dan tanaman jaka tunggul. Suasana menjadi mencekam yang terasa membuat bulu kuduk seluruh badan menjadi berdiri.

Sesampainya di setra, rombongan I Gede Basur mengambil tempat di tengah tunon atau pemuwunan (areal pembakaran mayat). Di kegelapan malam mereka mempersiapkan segala sesuatunya untuk menjalankan ilmu pengeleakan tingkat tinggi dan memuja Ida Betari. I Gede Basur duduk bersila di tengah-tengah memusatkan pikiran, menyatukan bayu, sabda, idep, mohon restu dan anugrah kehadapan Ida Betari agar pengiwa yang digelar menjadi sempurna dan sakti mandraguna.

Sambil mata terpejam, I Gede Basur berkomat-kamit mengucapkan mantra-mantra sakti dan rahasia. Demikian pula I Gede Basur didampingi oleh para sisyanya yang semua telah mengenakan kamben duur entud (kain setinggi lutut) dengan rurub putih merajah (kain putih bergambar mistis). Para sisya semuanya mengelilingi I Gede Basur sambil menari-nari, dangkrak-dingkrik, dangklang-dengkleng, dengan rambut megambahan (terurai). Semuanya larut dalam konsentrasi dan juga tarian mereka masing-masing, sampai akhirnya penestian mereka semuanya tasak (mencapai puncak). Ketika semuanya telah mencapai puncaknya, maka semuanya telah nyuti rupa (berubah wujud) menjadi berbagai macam rupa leak sesuai dengan tingkat ilmu yang dikuasai oleh murid-murid I Gede Basur. Ada yang berwujud bojok (kera), bangkal mecaling renggah (babi bertaring panjang), kambing, gegendu kebo mebatis telu (kerbau berkaki tiga), gegendu jaran mebatis tetelu (kuda berkaki tiga), cicing bengil (anjing kurus dan kotor), kreb kasa (untaian kain panjang putih), bade (usungan jenasah bertingkat), dan berbagai macam rupa yang menyeramkan. Para leak semuanya menjadi semakin riang gembira menari-nari ketika hujan gerimis turun dan membasahi tanah yang kering. Bau angid (gurih) yang muncul dari tanah kering tersiram air tersebut menambah gembiranya para leak.

Pada puncaknya, I Gede Basur kemudian terbangun dari duduknya dan menuding kepada semua leak muridnya dan berkata “wahai engkau muridku semuanya yang telah berubah wujud, laksanakanlah tugasmu sekarang sesuai dengan rencana kita. Pergilah ke rumah Ni Wayan Sukasti sekarang juga. Hancurkan Sukasti dan keluarganya itu, sakiti semua yang hidup disana agar mereka semua mampus. Berbuatlah sesuka hatimu disana. Tebarkan cetik, bebai, upas, wisya dan lain-lain yang kau miliki, sehingga mereka semuanya menjadi menderita. Keluarkan segala ilmu leak yang telah aku ajarkan kepadamu. Aku akan mengawasi engkau semua dari sini”. Demikian perintah I Gede Basur kepada seluruh sisyanya. Segera semuanya berubah menjadi endih (bola api) beraneka warna dan beterbangan ke angkasa pergi menuju Desa tempat tinggal Ni Wayan Sukasti dan keluarganya.

Apa yang menjadi ancaman I Gede Basur menjadi kenyataan yaitu pada hari ketiganya Ni Wayan Sukasti diserang desti sehingga ia jatuh sakit yaitu perutnya dirasakan sangat sakit kemudian muntah darah dan akhirnya lemas tak sadarkan diri.

I Made Tanu orang tua Ni Wayan Sukasti sangat panik dan kemudian dia minta tolong kepada seorang Balian (dukun) untuk mengobati penyakit Ni Wayan Sukasti.

Balian ini memang kebetulan datang ke rumah Ni Wayan Sukasti dan berlagak sombong bahwa dia adalah seorang Balian Sakti yang bisa menyembuhkan segala penyakit termasuk penyakit kena leak Desti.

Karena penyakit Ni Wayan Sukasti sangat parah, maka Balian tersebut tidak bisa menyembuhkan Ni Wayan Sukasti dan malah Balian itu sendiri diserang oleh Leak Desti, sehingga Balian tersebut sakit perut dan muntah darah tak sadarkan diri.

Ni Wayan Sukasti punya Kakek yang sering dijuluki dengan nama Kakek Wiku yaitu seorang Kakek yang menguasai ilmu pengobatan Usada Bali (Obat Tradisional Bali) dan sangat sakti.

“Siat Peteng” Mengadu Kewisesan

Diceritakan I Made Tanu minta bantuan kepada ayahnya yaitu Kakek Wiku dan telah mengumpulkan tokoh masyarakat dan penduduk yang mempunyai ilmu kanuragan atau ilmu kewisesan. Mereka semua dikumpulkan di rumah Kakek Wiku dan diberikan pengarahan mengenai rencana ada pertempuran dengan I Gede Basur dan sisyanya di malam hari.

Waktu yang ditetapkan untuk pertempuran telah tiba. Menjelang tengah malam mereka berangkat bersama dilengkapi pula dengan senjata tajam, sesikepan, gegemet-gegemet, dan juga sesabukan yaitu berupa jimat-jimat magis yang diyakini bisa melindungi dirinya. Bagi mereka yang menguasai ilmu kanuragan tinggi, langsung berangkat melalui udara, terbang menuju Desa Karang Pengastian. Sedangkan yang lainnya melakukan perjalanan darat secara beramai-ramai berjalan di tengah kegelapan malam. Kakek Wiku sendiri tidak ikut pada saat itu, karena masih melakukan tapa samadi dalam rangka ngeregepan kesaktian yaitu menunggalkan bayu (tenaga), sabda (suara), idep (pikiran) untuk membangkitkan ilmu kesaktian dalam dirinya.

Karena kesaktian I Gede Basur, maka kedatangan I Made Tanu dan teman-temannya telah diketahui sebelumnya. Sehingga I Gede Basur memerintahkan kepada seluruh sisya-sisyanya untuk bersiaga di perbatasan Desa Karang Pengastian. I Gede Basur beserta sisyanya telah bersiaga menyambut kedatangan para rombongan I Made Tanu yang akan menggempur I Gede Basur dan sisyanya. I Gede Basur telah menggelar semua ilmu yang dimiliki dan telah menyengker atau memagari Desa Karang Pengastian dengan penyengker atau pagar gaib, sehingga kekuatan musuh tidak dapat menembus pertahanan tersebut.

Pada tengah malam, sampailah para rombongan I Made Tanu di perbatasan Desa Karang Pengastian. Mereka langsung menggelar ajian yang mereka miliki dan menyerang musuh yang telah menghadang. Serangan tersebut kemudian dihadang oleh para murid I Gede Basur, sehingga terjadilah siat peteng (pertempuran ilmu kanuragan di malam hari) yang sangat dasyat. Bola-bola api beterbangan di antara kedua belah pihak. Taburan cahaya gemerlap aneka warna di angkasa yang saling berkelebat, berkejar-kejaran, dan saling berbenturan. Langit Karang Pengastian pada mala itu bagaikan kejatuhan bintang dari langit yang jumlahnya ribuan. Memang sungguh-sungguh digjaya mereka semua. Tidak beberapa lama siat peteng berlangsung, serangan dari para rombongan I Made Tanu dapat dipatahkan oleh ketangguhan dari ilmu yang dimiliki oleh murid-murid I Gede Basur. Para rombongan I Made Tanu berhamburan berlari meninggalkan arena pertempuran karena terdesak. Mereka berusaha untuk menyelematkan diri. Setelah mengalami desakan dari pasukan leak Desti I Gede Basur di Karang Pengastian, maka para rombongan I Made Tanu memutuskan untuk berbalik dan kembali ke rumahnya, serta melaporkan semuanya kehadapan kakek Wiku yaitu Kakek Ni Wayan Sukasti.

Kekalahan I Made Tanu menyebabkan pasukan leak Desti bergembira. Mereka semua tertawa ngakak yang suaranya nyaring dan keras membelah angkasa. Suaranya mengalun, melengking memenuhi angkasa dan berpantulan di antara bukit-bukit. Sehingga terasa mengerikan sekali suasananya pada malam hari tersebut, mereka semua menari-nari di angkasa, berwujud bola-bola api saling berkejar-kejaran merayakan kemenangannya.

Kembali secara sekilas diceritakan keadaan di rumah Ni Wayan Sukasti. Para lelaki desa yang dewasa setiap hari berjaga-jaga pada malam hari. Sedangkan yang perempuan tinggal di rumah dan berkumpul dalam jumlah banyak. Karena tidak ada yang berani tidur atau tingal di rumah sendirian. Sebab suasana di rumah Ni Wayan Sukasti pada saat itu masih sangat mencekam. Lolongan anjing masih terus terdengar di malam hari. Mereka terus berjaga-jaga dan selalu memuja kebesaran Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar segera dibebaskan dari masalah penyakit desti tersebut. Demikian situasi di rumah Ni Wayan Sukasti setiap hari.

Kembali sekarang diceritakan mengenai perjalanan I Made Tanu beserta dengan rombongan yang kalah perang. Pada pagi hari mereka telah sampai di rumah Kakek Wiku. Segera mereka menghadap Kakek Wiku dan melaporkan segala sesuatunya.

Melihat rombongan I Made Tanu yang datang tampak utuh semuanya, Kakek Wiku tampak merasa gembira. Namun ketika mendengar semua laporan dari I Made Tanu, Kakek Wiku menjadi kaget dan semakin susah hati beliau.

I Made Tanu berkata kepada ayahnya (Kakek Wiku) : “Mohon ampun ayah, saya permaklumkan bahwa murid-murid I Gede Basur benar-benar teguh (kuat). Rombongan kami tidak mampu mengalahkannya.” Demikian permakluman I Made Tanu kehadapan ayahnya Si Kakek Wiku.

Kakek Wiku yang bijaksana kemudian bersabda “wahai Made Tanu beserta semua para kanti, kalah menang dalam peperangan sudah menjadi hukumnya. Janganlah berputus asa. Karena masih ada waktu dan masih ada cara lain utnuk menumpas I Gede Basur beserta dengan antek-anteknya. Gempur kembali I Gede Basur. Kalau tidak mampu di malam hari, gempurlah ia di siang hari. Kalau tidak bisa dengan seratus orang, maka gempurlah ia dengan seribu orang”. “Harus kalian ingat mengenai Swadharmaning ring payudhan (kewajiban dalam pertempuran). Dalam Shanti Parwa disebutkan bhawa apabila mati dalam peperangan, maka darah yang mengalir muncrat akan menghapus segala dosamu. Dan Sang Jiwa atau Sang Atma akan menuju Indraloka. Itulah yang hendaknya diingat dan dijadikan pedoman. Semuanya itu adalah merupakan sebuah pengorbanan yang suci atau yadnya yang digolongkan yadnya utama”. Demikian kakek Wiku memberikan wejangan kepada I Made Tanu dan para kantinya (teman- temannya) yang hampir putus asa karena kalah perang.

Mendengar wejangan tersebut, I Made Tanu beserta dengan para kantinya merasakan hidup kembali dan bersemangat. Bagaikan diberikan kekuatan bebayon (tenaga dalam), sehingga semangatnya tumbuh kembali. I Made Tanu kemudian berkata : “Baiklah ayahnda, sangat senang saya mendengar wejangan tersebut. Sekarang saya sadar dan yakin akan diri. Saya akan mebela pati dan metoh urip (membela mati-matian dan menyabung nyawa) menghadapi I Gede Basur beserta dengan murid-muridnya”. Pernyataan I MadeTanu tersebut dibarengi oleh seluruh para kantinya.

“Baiklah kalau begitu, Aku sebagai kakek Ni Wayan Sukasti sangat menghargainya. Untuk penyerangan kali ini aku akan membantunya dengan beberapa sissya kakek yang terpilih sebanyak dua ratus orang, sedangkan aku sendiri yang akan menghadapi langsung I Gede Basur.” Semua sisya ilmu putih akan mengawal dan membantu I Made Tanu dalam menumpas kejahatan yang dilakukan oleh I Gede Basur.

Setelah semua keputusan Kakek wiku disampaikan, para sisya ilmu putih kemudian membubarkan diri untuk persiapan penyerbuan kembali pada keesokan harinya. Segala sesuatu perlengkapan segera dipersiapkan seperti senjata tajam berupa tombak, keris, klewang, dan lain-lain. Demikian pula dengan berbagai sarana pelindung badan yang gaib sebagai sarana penolak atau penempur leak, sarana kekebalan, semuanya diturunkan dari tempatnya yang pingit (tempat rahasia). Yang tidak kalah pentingnya adalah persiapan mengenai perbekalan makanan dan minuman yang diperlukan selama penyerangan. Ketika semua persiapan dianggap rampung, maka mereka pun istirahat agar tenaganya cukup kuat untuk penyerangan besok.

Hari yang ditentukan untuk penyerangan telah tiba, maka pada tengah malam penyerangan segera dilakukan dan pertarunganpun terjadi pada malam hari dengan ilmu kesaktiannya masing-masing, yang mana Ilmu Kesaktian I Gede Basur lebih rendah daripada Ilmu Kesaktian Kakek Wiku sehingga I Gede Basur pada pertarungan tersebut kalah.

I Gede Basur Haturkan Sembah

Dalam keadaan yang tidak berdaya kemudian I Gede Basur mengucapkan kata-katanya terakhir : “Wahai Kakek Wiku dan Made Tanu, sudahi peperangan ini sampai disini, sekarang mari kita bersatu kembali semuanya karena kita adalah satu dan tunggal kawitan. Setelah sekian lama kita bersengketa dan bermusuhan kini mari kita bersatu kembali. Wahai Made Tanu, semua yang saya lakukan ini adalah karena saya ingin agar anak saya I Wayan Tigaron bisa mendapatkan gadis idamannya Ni Wayan Sukasti untuk dijadikan istri.

Demikian juga untuk mengingatkan kepada seluruh manusia agar selalu ingat dalam persaudaraan dan tidak melupakan kawitannya”. “Pada akhir dari hidup saya di dunia ini, saya mohon ampun kehadapan Made Tanu. Karena saya telah berbuat yang menyebabkan Ni Wayan Sukasti sakit. Saya harus menebus semua dosa-dosa yang telah saya perbuat, dan menanggung semua karmapala atas semua yang telah saya perbuat. Itulah yang dapat saya katakan, dan sekarang saya mohon pamit”. Demikian I Gede Basur menyampaikan kata-kata terakhirnya kehadapan semua yang ada di sana, sambil menyakupkan kedua belah tangannya. Ketika itu pula I Gede Basur dengan tenang menghembuskan nafasnya yang terakhir. Hujan gerimis mengiringi kepergian I Gede Basur ke Sunialoka. Suasana yang tadinya penuh dengan kebencian dan kemarahan, kini berubah menjadi suasana haru.

Kematian I Gede Basur kemudian membuat geger Desa Karang Pengastian. I Gede Basur dinyatakan bersalah atas semua tingkah lakunya tersebut.

Berdasarkan atas hal tersebut, maka Kakek Wiku memerintahkan agar memperlakukan jasad I Gede Basur untuk dibuatkan upacara sebagaimana mestinya. Demikian pula seluruh murid-murid I Gede Basur yang semuanya adalah rakyat Desa Karang Pengastian yang gugur semuanya segera dibuatkan upacara. Kakek Wiku menitahkan untuk melaksanakan upacara Pitra Yadnya atau pengabenan secara bersama-sama atau ngerit.

Mengingat tugas yang dititahkan oleh Kakek Wiku telah selesai, para sisya Kakek Wiku berniat kembali pulang ke rumah masing-masing, Kakek Wikupun tidak berkeberatan. Namun sebelum bertolak, Kakek Wiku berkata kepada para sisya : “Wahai seluruh sisya, sekarang musuh telah dapat ditumpas. Terima kasih yang tak terhingga saya ucapkan kepada para sisya. Sekarang saya akan menyelesaikan urusan upacara ini semuanya terdahulu.

Sekarang diceritakan mengenai kesibukan dari seluruh masyarakat yang akan menyelenggarakan upacara pembersihan terhadap jasad para korban yang meninggal dalam suatu ngaben massal atau ngerit. Para sisya Kakek Wiku dan para murid I Gede Basur yang meninggal dalam pertempuran mendapat perlakuan upacara yang sama. Semua jasadnya akan dibakar di setra agung untuk mempercepat pengembalian jasadnya ke alam menjadi unsur-unsur alam yang disebut dengan Panca Maha Buta yang terdiri dari bayu (angin), apah (air), teja (panas atau sinar), pertiwi (tanah), dan akasa (ruang kosong). Demikian agar jiwa mereka mendapatkan kesucian dan ketenangan, untuk menuju ke alam sunya (akhirat) sesuai dengan karmanya masing-masing selama hidup di mercapada (dunia ini).

Sebab para krabat dan handai taulan akan mengantar si meninggal hanya sampai di tempat pembakaran mayat atau kuburan. Setelah itu akan membalikkan badan dan meninggalkan si meninggal. Hanya subhakarma dan asubhakarma (perbuatan baik dan perbuatan buruk) yang pernah dilakukan yang akan menemani si meninggal menuju alam berikutnya. Sedangkan badan atau paras muka yang cantik atau tampan akan menjadi hancur, harta benda, dan lain-lain semuanya tidak bisa dibawa serta. Hanya karmalah yang akan menjadi pengikut setia. Demikian diungkapkan dalam pustaka suci Sarasamuscaya.

Diceritakan sangat ramai sekali yadnya yang dibangun masyarakat Desa Karang Pengastian secara bersama-sama dan bergotong royong. Berbagai macam petulangan (wadah tulang) dibuat, demikian pula dengan bade (usungan jenasah) dibuat dengan seindah mungkin. Ada bade bertumpang pitu (tingkat tujuh), tumpang sanga (tingkat sembilan), ada lembu hitam, lembu putih, ada pula berbentuk singa. Semuanya dibuat seindah mungkin yang dibuat oleh para undagi (tukang wadah atau tukang bade). Dengan beraneka warna kapas yang ditempatkan pada sarana bade tersebut.

Para wanita sibuk mempersiapkan tetandingan-tetandingan yang diperlukan untuk upacara ngaben tersebut. Setelah semuanya selesai dipersiapkan maka upacara pengabenan tersebut pun diselenggarakan dengan mengambil tempat di pemuwunan setra agung. Gambelan angklung, gong saron, dan beleganjur sudah saling bersahutan dari sejak pagi. Semua wadah, lembu, di berangkatkan menuju ke tempat upacara. Sangat ramai kalau diceritakan. Ketika itu dipentaskan tari ketekok jago, sebagai tari pengantar sang jiwa menuju ke suniakola. Ida Sang Sulinggih memuja kebesaran Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan memberikan penyucian kepada semua arwah yang diaben. Dan pada akhir upacara tersebut, semua tulang-tulang dihanyutkan ke segara (laut).

Berselang satu bulan tujuh hari semenjak upacara pengabenan tersebut, kemudian dilakukan upacara memukur atau atma wedana atau meligia, sampai akhirnya para pitra (atma) yang disucikan tersebut dilinggihkan (distanakan) di merajan rong tiga atau tempat suci keluarga masing-masing. Dengan demikian, rentetan upacara Pitra Yadnya tersebut telah rampung. Dengan harapan semua yang telah meninggal mendapatkan kesucian dan ketenangan, dan tidak ada lagi atma kesasar (roh gentayangan). Di samping itu pula, bagi mereka yang masih hidup agar diberkahi kesejahteraan.

Terhadap sisya yang masih hidup, namun mengalami luka-luka juga mendapatkan perawatan. Mereka semua diberikan obat, termasuk pula mereka yang terkena imbas ilmu hitam ketika siat peteng terdahulu. Semuanya mendapatkan perhatian sungguh-sungguh, atas kebijaksanaan dari Kakek Wiku. Diceritakan setelah beberapa lama kemudian, semua prajurit yang terluka dan kena imbas ilmu hitam mengalami kesembuhan seperti sedia kala atas asung wara nugraha Ida Sang Hyang Widhi Wasa (atas kebesaran dan kemahakuasaan Tuhan).

Diceritakan Ni Wayan Sukasti bahwa, dengan meninggalnya I Gede Basur, maka Ni Wayan Sukasti akhirnya sembuh seperti sedia kala tanpa diobati dan kemudian dilangsungkan dengan acara pernikahan antara Ni Wayan Sukasti dengan I Nyoman Tirta.

Leak Desti yang merupakan warisan dari I Gede Basur, sampai saat sekarang ilmu tersebut masih berkembang di Bali, karena ada generasi penerusnya sebagai pewaris pelestarian budaya di Bali.
volusi # 1. Sejarah singkat bumi dan kehidupannya

Untuk melengkapi pengetahuan kita bersama tentang proses evolusi yg ramai didiskusikan dibanyak tempat, juga ada yg bertanya disini. Berikut adalah sejarah singkat dari bumi serta kehidupannya. Tentunya sejarah singkat dari bumi ini diperlukan sebagai awal untuk ndongeng tentang evolusi.
Untuk soal dimensi atau satuan waktu coba bandingkan usia Homo Floresiensis (…iensis ! jangan salah tulis) yg diperkirakan hidup 18 ribu tahun lalu dengan usia bumi yang diperkirakan 4,6 Milyar tahun). Homo floresiensis ini diketemukan di Gua Liang Bua tahun 2003 Flores, Indonesia. Dan barusan diumumkan sebagai mahluk hidup yg berbeda spesies dengan manusia saat ini.
Bayangkan Homo Floresiensis (manusia kerdil di Flores) ini baru berusia 18 000 tahun, sedangkan usia bumi 4 600 000 000 000 tahun !
Bagi yg suka mendalami science … bayangkan betapa lambatnya dan pelannya proses evolusi ini berjalan. Sebuah proses ‘ilusi waktu‘ yg tidak mudah diungkap dan diterima setiap orang begitu saja.
Bagi yg suka agama …. Tuhan menciptakan alam ini dengan sangat lama dan berhati-hati … Jadi kita perlu menjaga !
Evolusi adalah sebuah teori ilmiah tentang perkembangan mahluk hidup. Ketika ada yg bertanya apakah berarti manusia dari kera ? Mestinya langsung ngamuk-ngamuk.
“Blaik … saya mesti njawab gimana ? Emange nenek moyangku munyuk ?”
“Katanya sih nenek moyangku orang pelaut … wupst ! “:D
Untuk belajar tentang evolusi dari ilmu geologi lebih baik dimulai dari pengenalan jaman-jalan serta dimensi waktu geologi dulu ya.
Sejarah Bumi
Bumi tempat segenap makhluk hidup termasuk manusia telah terbentuk kira-kira 4 600 000 000 tahun lalu bersamaan dengan planet-planet lain yang membentuk tatasurya dengan matahari sebagai pusatnya.
Sejarah kehidupan di bumi baru dimulai sekitar 3.500.000.000 tahun lalu dengan munculnya micro-organisma sederhana yaitu bakteri dan ganggang. Kemudian pada 1.000.000.000 tahun lalu baru muncul organisme bersel banyak.
- “Lah dhe, trus 2 milyar tahun itu ngapain aja ?”
Pada sekitar 540.000.000 tahun lalu secara bertahap kehidupan yang lebih komplek mulai berevolusi …. (mm sik sik … sebaiknya aku sebut berubah dulu deh. Kalau denger kata evolusi nanti ada yg ngga stuju .
Perkembangan perubahan tetumbuhan diawali oleh Pteridofita (tumbuhan paku), Gimnosperma (tumbuhan berujung) dan terakhir Angiosperma (tumbuhan berbunga).
Sedangkan perkembangan dan perubahan hewan dimulai dari invertebrata, ikan, amfibia, reptilia, burung dan terakhir mamalia, kemudian terakhir kali muncul manusia. ….. (wupst ! kebablasan ! Soale mesti ada yg maunya kesana kan ?)
Kalau dalam ilmu sejarah kita mengenal jaman-jaman dengan nama-nama khususnya. Misal Jaman Batu, Jaman Majapahit, Trus ada yang membagi lagi dengan Kala, Masa dan sebagainya. Dalam ilmu geologi juga mirip. Ada yg disebut “jaman“, “kala“, “periode” dan sebagainya.
Kalender Geologi dapat dilihat seperti dibawah ini :

Skala Waktu Geologi

Masa Arkeozoikum dan Proterozoikum bersama-sama dikenal sebagai masa Pra-Kambrium.
Nah sekarang apa saja yg dipercaya oleh ahli geologi, apa yg terjadi dengan mahluk hidup pada masa-masa itu

Masa Arkeozoikum (Arkean) merupakan masa awal pembentukan batuan kerak bumi yang kemudian berkembang menjadi protokontinen. Batuan masa ini ditemukan di beberapa bagian dunia yang lazim disebut kraton/perisai benua.
Coba perhatikan, masa ini adalah masa pembentukan kerakbumi. Jadi kerakbumi terbentuk setelah pendinginan bagian tepi dari “balon bumi” (bakal calon bumi). Plate tectonic / Lempeng tektonik yang menyebabkan gempa itu terbentuk pada masa ini. Lingkungan hidup mas itu tentunya mirip dengan lingkungan disekitar mata-air panas.
Batuan tertua tercatat berumur kira-kira 3.800.000.000 tahun. Masa ini juga merupakan awal terbentuknya Indrosfer dan Atmosfer serta awal muncul kehidupan primitif di dalam samudera berupa mikro-organisma (bakteri dan ganggang). Fosil tertua yang telah ditemukan adalah fosil Stromatolit dan Cyanobacteria dengan umur kira-kira 3.500.000.000 tahun.
Masa Proterozoikum (2,5 milyar – 290 juta tahun lalu)
Proterozoikum artinya masa kehidupan awal.
Masa Proterozoikum merupakan awal terbentuknya hidrosfer dan atmosfer. Pada masa ini kehidupan mulai berkembang dari organisme bersel tunggal menjadi bersel banyak (enkaryotes dan prokaryotes).
Kalau istilah-istilah ini dipelajari di ilmu biologi, mestinya di SMP sudah diajari kan ? Enkaryotes ini bakal menjadi tumbuhan dan prokaryotes nantinya bakal menjadi binatang.
Menjelang akhir masa ini organisme lebih kompleks, jenis invertebrata bertubuh lunak seperti ubur-ubur, cacing dan koral mulai muncul di laut-laut dangkal, yang bukti-buktinya dijumpai sebagai fosil sejati pertama.
Masa Arkeozoikum dan Proterozoikum bersama-sama dikenal sebagai masa Pra-Kambrium.
Jaman Kambrium (590-500 juta tahun lalu)
Kambrium berasal dari kata “Cambria” nama latin untuk daerah Wales di Inggeris sana, dimana batuan berumur kambrium pertama kali dipelajari.
Banyak hewan invertebrata mulai muncul pada zaman Kambrium. Hampir seluruh kehidupan berada di lautan. Hewan zaman ini mempunyai kerangka luar dan cangkang sebagai pelindung.
Fosil yang umum dijumpai dan penyebarannya luas adalah, Alga, Cacing, Sepon, Koral, Moluska, Ekinodermata, Brakiopoda dan Artropoda (Trilobit).
Sebuah daratan yang disebut Gondwana (sebelumnya pannotia) merupakan cikal bakal Antartika, Afrika, India, Australia, sebagian Asia dan Amerika Selatan. Sedangkan Eropa, Amerika Utara, dan Tanah Hijau masih berupa benua-benua kecil yang terpisah.
Jaman Ordovisium (500 – 440 juta tahun lalu)
Zaman Ordovisium dicirikan oleh munculnya ikan tanpa rahang (hewan bertulang belakang paling tua) dan beberapa hewan bertulang belakang yang muncul pertama kali seperti Tetrakoral, Graptolit, Ekinoid (Landak Laut), Asteroid (Bintang Laut), Krinoid (Lili Laut) dan Bryozona.
Koral dan Alaga berkembang membentuk karang, dimana trilobit dan Brakiopoda mencari mangsa. Graptolit dan Trilobit melimpah, sedangkan Ekinodermata dan Brakiopoda mulai menyebar.
Meluapnya Samudra dari Zaman Es merupakan bagian peristiwa dari zaman ini. Gondwana dan benua-benua lainnya mulai menutup celah samudera yang berada di antaranya.
Jaman Silur (440 – 410 juta tahun lalu)
Zaman silur merupakan waktu peralihan kehidupan dari air ke darat. Tumbuhan darat mulai muncul pertama kalinya termasuk Pteridofita (tumbuhan paku). Sedangkan Kalajengking raksasa (Eurypterid) hidup berburu di dalam laut. Ikan berahang mulai muncul pada zaman ini dan
banyak ikan mempunyai perisai tulang sebagai pelindung.
Selama zaman Silur, deretan pegunungan mulai terbentuk melintasi Skandinavia, Skotlandia dan Pantai Amerika Utara
Jaman Devon (410-360 juta tahun lalu)
Zaman Devon merupakan zaman perkembangan besar-besaran jenis ikan dan tumbuhan darat. Ikan berahang dan ikan hiu semakin aktif sebagai pemangsa di dalam lautan. Serbuan ke daratan masih terus berlanjut selama zaman ini. Hewan Amfibi berkembang dan beranjak menuju daratan.
Tumbuhan darat semakin umum dan muncul serangga untuk pertama kalinya.
Samudera menyempit sementara, benua Gondwana menutupi Eropa, Amerika Utara dan Tanah Hijau (Green Land).
Jaman Karbon (360 – 290 juta tahun lalu)
Reptilia muncul pertama kalinya dan dapat meletakkan telurnya di luar air. Serangga raksasa muncul dan ampibi meningkat dalam jumlahnya.
Pohon pertama muncul, jamur Klab, tumbuhan ferm dan paku ekor kuda tumbuh di rawa-rawa pembentuk batubara.
Pada zaman ini benua-benua di muka bumi menyatu membentuk satu masa daratan yang disebut Pangea, mengalami perubahan lingkungan untuk berbagai bentuk kehidupan. Di belahan bumi utara, iklim tropis menghasilkan secara besar-besaran, rawa-rawa yang berisi dan sekarang tersimpan sebagai batubara.
Jaman Perm (290 -250 juta tahun lalu)
“Perm” adalah nama sebuah propinsi tua di dekat pegunungan Ural, Rusia.
Reptilia meningkat dan serangga modern muncul, begitu juga tumbuhan konifer dan Grikgo primitif. Hewan Ampibi menjadi kurang begitu berperan. Zaman perm diakhiri dengan kepunahan micsa dalam skala besar, Tribolit, banyak koral dan ikan menjadi punah.
Benua Pangea bergabung bersama dan bergerak sebagai satu massa daratan, Lapisan es menutup Amerika Selatan, Antartika, Australia dan Afrika, membendung air dan menurunkan muka air laut. Iklim yang kering dengan kondisi gurun pasir mulai terbentuk di bagian utara bumi.
Jaman Trias (250-210 juta tahun lalu)
Gastropoda dan Bivalvia meningkat jumlahnya, sementara amonit menjadi umum. Dinosaurus dan reptilia laut berukuran besar mulai muncul pertama kalinya selama zaman ini. Reptilia menyerupai mamalia pemakan daging yang disebut Cynodont mulai berkembang. Mamalia pertamapun mulai muncul saat ini. Dan ada banyak jenis reptilia yang hidup di air, termasuk penyu dan kura-kura. Tumbuhan sikada mirip palem berkembang dan Konifer menyebar.
Benua Pangea bergerak ke utara dan gurun terbentuk. Lembaran es di bagian selatan mencair dan celah-celah mulai terbentuk di Pangea.

Jaman Jura (210-140 juta tahun lalu)

Pada zaman ini, Amonit dan Belemnit sangat umum. Reptilia meningkat jumlahnya. Dinosaurus menguasai daratan, Ichtiyosaurus berburu di dalam lautan dan Pterosaurus merajai angkasa. Banyak dinosaurus tumbuh dalam ukuran yang luar biasa. Burung sejati pertama (Archeopterya) berevolusi dan banyak jenis buaya berkembang.
Tumbuhan Konifer menjadi umum, sementara Bennefit dan Sequola melimpah pada waktu ini.
Pangea terpecah dimana Amerika Utara memisahkan diri dari Afrika sedangkan Amerika Selatan melepaskan diri dari Antartika dan Australia.
Jaman ini merupakan jaman yang paling menarik anak-anak setelah difilmkannya Jurrasic Park.
Jaman Kapur (140-65 juta tahun lalu)
Banyak dinosaurus raksasa dan reptilia terbang hidup pada zaman ini.
Mamalia berari-ari muncul pertama kalinya. Pada akhir zaman ini Dinosaurus, Ichtiyosaurus, Pterosaurus, Plesiosaurus, Amonit dan Belemnit punah. Mamalia dan tumbuhan berbunga mulai berkembang menjadi banyak bentuk yang berlainan.
Iklim sedang mulai muncul. India terlepas jauh dari Afrika menuju Asia.
Jaman ini adalah jaman akhir dari kehidupan biantang-binatang raksasa.
Zaman Tersier (65 – 1,7 juta tahun lalu)
Pada zaman tersier terjadi perkembangan jenis kehidupan seperti munculnya primata dan burung tak bergigi berukuran besar yang menyerupai burung unta, sedangkan fauna laut sepert ikan, moluska dan echinodermata sangat mirip dengan fauna laut yang hidup sekarang. Tumbuhan berbunga pada zaman Tersier terus berevolusi menghasilkan banyak variasi tumbuhan, seperti semak belukar, tumbuhan merambat dan rumput.
Pada zaman Tersier – Kuarter, pemunculan dan kepunahan hewan dan tumbuhan saling berganti seiring dengan perubahan cuaca secara global
Zaman Kuarter (1,7 juta tahun lalu – sekarang)
Zaman Kuarter terdiri dari kala Plistosen dan Kala Holosen.
Kala Plistosen mulai sekitar 1,8 juta tahun yang lalu dan berakhir pada 10.000 tahun yang lalu. Kemudian diikuti oleh Kala Holosen yang berlangsung sampai sekarang.
Pada Kala Plistosen paling sedikit terjadi 5 kali jaman es (jaman glasial). Pada jaman glasial sebagian besar Eropa, Amerika utara dan Asia bagian utara ditutupi es, begitu pula Pegunungan Alpen, Pegunungan Cherpatia dan Pegunungan Himalaya
Di antara 4 jaman es ini terdapat jaman Intra Glasial, dimana iklim bumi lebih hangat. Manusia purba jawa (Homo erectus yang dulu disebut Pithecanthropus erectus) muncul pada Kala Plistosen. Manusia Modern yang mempunyai peradaban baru muncul pada Kala Holosen.
Flora dan fauna yang hidup pada Kala Plistosen sangat mirip dengan flora dan fauna yang hidup sekarang.
Nah kalau semua diatas tadi digambarkan secara grafis dapat dilihat seperti dibawah ini:

Perhatikan bumi terbentuk 4 milyar tahun lalu. Tetapi kehidupan baru muncul semilyar tahun lalu. Bahkan "manusia purba" adanya baru 2 juta tahun lalu .
—————
http://www.games.co.id/permainan_/karpet-merah-merah-sempurna.htm

l

Nero 9 Free Free Download - Full version of CD and DVD writting engine

Nero 9 Free Free Download - Full version of CD and DVD writting engine

Cinta Sejati

====================================================================

Kujalani hidup mengaruhi samudra
Mengayuh dayung menjalankan bahtera
Mencari penawar rasa di hati
Mencari makna cinta sejati
Kini ku tahu makna cinta
Cinta bukanlah sekedar rasa
Cinta bukanlah sekedar tutur kata
Dan cinta, bukan sekedar pengorbanan raga
Jika cinta sekedar rasa
Pasti hati kan tersiksa
Jika cinta sekedar ucapan
Manusia pasti dalam kebinasaan
Jika cinta sekedar pengorbanan
Tiada jiwa ini merasa aman
Cinta sejati adalah perasaan
Terungkap dengan ucapan
Tertuang dengan pengorbanan

====================================================================

Aku untukmu Sayang

Aku masih disini
Terpaku, termenung, terdiam
Dalam kelam dan gelapnya malam
Melayang angan dan fikiran
Entah,,menuju kemana arahnya
Akupun masih disini..
menelusuri detik demi detik
Waktu yang berjalan mengukir kenangan
Senyum, tawa, sedih, dan gembira
Semua menyatu dalam perasaan
Aku masih disini
Menanti…berharap..
Aku masih tetap disini
Memeluk bayangmu dalam kegelapan
Mendekap Kasihmu dalam hening malam
Aku,,untukmu sayang

====================================================================

Mencari Makna Cinta

Embun pagi telah mengering
Pancaran mentari membuat dedaunan menguning
Mataku tertegun menatap langit
Melepas hati yang terbelit
Kini ku bisa tersenyum
Melihat dunia penuh rasa kagum
Setelah kian lama hatiku menangis
Akan cinta yang kian terkikis
Kini ku bisa gembira
Manjalani hidup dengan orang-orang tercinta
Setelah jiwaku berduka
Merintih dan tersiksa
Aku bersyukur
Api cinta tak membuatku hancur
Kini ku ingin hidup kembali
Mencari makna cinta sejati

CINTA SEJATI

Nah buat yang suka sama puisi-puisi cinta berikut dibawah ini puisi cinta untuk kekasihnya.



===========================================

Hati ini terasa sunyi tanpa nafas cintamu,,
hidup ini sepi tanpa senyuman darimu
diri ini senyap tanpa jiwa kasihmu,,
ruang hatiku gelap tanpa arah untuk melangkah

cinta,,,
mengapa semua harus terjadi???
mengapa disaat terang dunia kalbuku kau berlalu
kau tinggalkan sepenggal dusta dalam rasa,,

cinta..
aku hanya mampu memeluk rasa
memeluk mimpi senja yang kelabu
meniti harapan fajar kelana,,

cinta..
kau buat aku tak yakin untuk melangkah
kau beri aku segenggam luka
mengapa cahaya pelangi menjadi api,,
selamat jalan cinta,,
selamat berbahagia di atas luka ku,,
biarkan kata merangkai hati serupa darah dibalik tirai...

===========================================

Kasih ..
aq bkan TUHAN yg bisa memberimu segala yg qw inginkan ..
tp, aq pnya cnta yg tak bisa dd'beli dngan materi ..

kasih..
aq bkan MALAIKAT yg melindungimu d'sa"t engkau terluka..
tp, aq jga bisa mrasakn skit yg qw rasa..

kasih..
aq bkan pangeran yg gagah n perkasa d'kerajaan yg megah..
tp, aq pnya kerajaan yg kokoh d'hati tmpatmu bernaung..

kasih..
aq bkan pahlawan yg bisa memerdekaknmu..
tp, aq rela berkorban demi kebahagiaanmu..

kasih..
aq bkan siapa" yg harus ada 'hatimu..
tp, aq ingin cinta n kasih syank drimu yg tlus n ap adnya nerima aq..

aq mencintaimu kasih ...

===========================================

Nah Itulah Puisi Cinta Untuk Kekasih - Kumpulan puisi cinta untuk kekasih atau puisi cinta buat pacar. Kalau ada yang mau nambahin puisi cintanya silahkan, tinggal ditulis saja di kolom komentar ya, kalau sudah ada waktu nanti saya tambahin keartikel puisi cinta diatas.

SYAIR CINTA UNTUK YANG JATUH CINTA

Maaf…

Maaf…Jika perlahan2 rasa ini ku kubur… Terkubur bersama waktu yg trus brlalu… Detik demi detik ku lalui… Hanya untk menunggumu… Meyakinkn ku… Bhwa ada cinta yg indah d masa nanti…

Masa di mana dirimu halal untkku… Dn diriku halal untk mu… .
Maaf… Jika kini yg trsimpan hanya sesal…Membiarkn smua brlalu d hadapnku…

Sedang hatiku diam2 mencintaimu…
Maaf…Kini kubiarkn hati ini menangis… Melepaskn namamu di tiap dinding2 hatiku…
Maaf…Jika kini ku menyerah pada keadaan… Meski hati ini tak pernh rela…
Maaf…Biarkn kata trindah ini ku ucapkn… Maaf…

========================================================================

Doa-ku…

Ya Allah…Engkau Maha Pemaaf… Ampuni aku dgn segala dosa-dosaku… Maafkn segala khilafku…
Engkau Maha Penyayang… Sayangi aku… Sesak dadaku saat ku tahu cinta ini tak bertuan…
Engkau Maha Adil… Berikanlah keadilan pada hati ini… Biarkn dia merasakn kebahagian sejati…
Engkau Maha Suci… Ijinkn aku menemukan cinta suci d muka bumi ini…
Engkau Maha Pemberi… Berikanlah aku petunjukMU

ya Allah… Sapakh yg Engkau tunjuk sbg pemilik hati ini???
Aku yakin dengan kekuatan sebuah doa ya Allah… Kabulkanlah doa hambaMU ini ya Allah…

Amien ya Rabbal alamien…

========================================================================

SAAT MALAM TIBA..

Malampun tiba… Ku tatap bulan… Ku sedih… Ku sadar ku sendiri… Ku pandang bintang… Ku bahagia… Ku yakin ada banyak cinta untukku… Kan ku tunjuk satu bintang untuk temani malam-malamku… Hingga esok pagi bintang kan tetap bersinar… Itulah Matahariku…


PERMOHONANKU

Aku mohon padamu…
jangan pernah engkau mengatakan bahwa engkau mencintaiku hari ini… namun entah esok pagi… karena aku mencintaimu… hari ini esok dan seterusnya…

========================================================================

AKU DAN CINTAKU

AkU akaN menJadI menTari… yang MeneManimu meNyaMbuT pagi…
aKu akan meNJadi buLaN… Yang Menjagamu dikala MaLam…
Namun cinTa lebih abaDi daRi SemuA ItU… Maka biarKan cinTaku menyelimuti haRI-HArimu… menemanimu… MenjAgamu… daN menDEkapmu… daLam keHamPaan…

MALAIKAT KECIL

Malaikat kecil… antarkan sekuntum bunga untuk Sang Pecinta
agar Dia tahu aku merinduNya.. malaikat kecil… antarkan aku setetes air dari Sang Pecinta
agar hilang dahaga cintaku…

========================================================================

SIAPA???

Mungkin kamu bukan seorang pahlawan yang harus aku kenang jasanya dengan tanda jasa….
Namun kamu juga bukan seorang guru yang harus hidup tanpa tanda jasa….
lalu… kamu siapa???

Akupun tak tahu…
yang aku tahu kamu ada di ruang paling dalam di hatiku…
namun tidak ada dihidupku….


DALAM DIAM… AKU MENCINTAIMU

Tanpa ku sadari, engkau hadir dalam hatiku…. Tak banyak yg ingin ku ungkapkn…. Hanya itu. Mugkin ini salah, krn trlalu cepat ku mencintaimu smntara aq tak mengenalmu…. Ku hanya ingin memberimu cinta namun tak ada wadah yg kau berikan…. Engkau diam, aq pun diam… Tak ada isyarat yg meyakinkn ku… Dan kini aku lemah dlm jebakan cintamu. Aku takut ketika ku sendiri. Namun ketakutn ku smkin menjadi2 ktka engkau hadir di hatiku…. Karna kini aq meragu…

========================================================================

TETAPLAH DISISIKU

Ya Allah…
Dimanakah ku harus berlabuh…
Saat semua dermaga menutup pintu,
Dan berkata “ ini bukan untukmu…”
“Segara menjauh karna disini bukan tempatmu….!!!”

Ya Allah…
Katakan padaku, dermaga untukku berlabuh…???
Agar ku segera menghela nafas kehidupan yang baru.
Sampai kapan ku harus arungi waktu,..
Ku lelah Menunggu suatu yang tak pasti walau hanya Satu,..

Ya Allah …
Beri aku penerang jalan-Mu
Agar tak tersesat saat ku melaju,..
Kuatkan awak kapalku,
Saat badai menghalangi jalanku

Ya Allah …
Tetaplah disisiku,
Jangan Engkau menjauh dariku…
Karna ku mati tanpa hadir-Mu

========================================================================

MENUJUMU
Saat ini aku terendap lara... Tenggelam didalam penyesalan... Ketika semua seakan pergi
Hempaskan aku di jalanmu... Diatas kertas putih ini... Ku goreskan hitamnya jiwa
Bersama lautan dosa... Tergambar jelas di satu sisi... Sucikan tuhan jiwaku
Biarkanlah meraihmu... Menembus dimensi waktu... Kembali dijalanmu.

========================================================================
*SYAIR CINTA KAHLIL GIBRAN*

BICARA WANITA
Bila dua orang wanita berbicara, mereka tidak mengatakan apa-apa; tetapi jika seorang saja yang berbicara, dia akan membuka semua tabir kehidupannya.

KESEDARAN
Aku tidak mengetahui kebenaran mutlak. Tetapi aku menyedari kebodohanku itu, dan di situlah terletak kehormatan dan pahalaku.

ILMU DAN AGAMA
Ilmu dan agama itu selalu sepakat, tetapi ilmu dan iman selalu bertengkar.

NILAI BURUK
Alangkah buruknya nilai kasih sayang yang meletakkan batu di satu sisi bangunan dan menghancurkan dinding di sisi lainnya.

MENUAI CINTA
Manusia tidak dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan, dan yang mampu membuka fikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan.

KEHIDUPAN
Sebab kehidupan tidak berjalan mundur, pun tidak tenggelam dimasa lampau.

KERJA
Kerja adalah wujud nyata cinta. Bila kita tidak dapat bekerja dengan kecintaan, tapi hanya dengan kebencian, lebih baik tinggalkan pekerjaan itu. Lalu, duduklah di gerbang rumah ibadat dan terimalah derma dari mereka yang bekerja dengan penuh suka cita.

SELAMATKAN AKU
Selamatkan aku dari dia yang tidak mengatakan kebenaran kecuali kalau kebenaran itu menyakiti; dan dari orang yang berperilaku baik tetapi berniat buruk; dan dari dia yang memperoleh nilai dirinya dengan mencela orang lain.

CINTA
Salahlah bagi orang yang mengira bahwa cinta itu datang kerana pergaulan yang lama dan rayuan yang terus menerus.

Cinta adalah tunas pesona jiwa, dan jika tunas ini tak tercipta dalam sesaat, ia takkan tercipta bertahun-tahun atau bahkan abad.

CINTA
Ketika cinta memanggilmu maka dekatilah dia walau jalannya terjal berliku, jika cinta memelukmu maka dakaplah ia walau pedang di sela-sela sayapnya melukaimu.

CINTA
Cinta tidak menyedari kedalamannya dan terasa pada saat perpisahan pun tiba. Dan saat tangan laki-laki menyentuh tangan seorang perempuan mereka berdua telah menyentuh hati keabadian.

CINTA
Cinta adalah satu-satunya kebebasan di dunia kerana cinta itu membangkitkan semangat- hukum-hukum kemanusiaan dan gejala alami pun tak mampu mengubah perjalanannya.

CINTA
Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini, pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang

ATAS NAMA CINTA
Jangan kau kira cinta datang dari keakraban yang lama dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah kesesuaian jiwa dan jika itu tak pernah ada, cinta tak akan pernah tercipta dalam hitungan tahun bahkan abad.

CINTA YANG BERLALU
Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam kerendahan hati; tetapi kita lari daripadanya dalam ketakutan, atau bersembunyi di dalam kegelapan; atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas namanya.

CINTA LELAKI
Setiap lelaki mencintai dua orang perempuan, yang pertama adalah imaginasinya dan yang kedua adalah yang belum dilahirkan.

TAKDIR CINTA
Aku mencintaimu kekasihku, sebelum kita berdekatan, sejak pertama kulihat engkau.

Aku tahu ini adalah takdir. Kita akan selalu bersama dan tidak akan ada yang memisahkan kita.

CINTA PERTAMA
Setiap orang muda pasti teringat cinta pertamanya dan mencuba menangkap kembali hari-hari asing itu, yang kenangannya mengubah perasaan direlung hatinya dan membuatnya begitu bahagia di sebalik, kepahitan yang penuh misteri.

LAFAZ CINTA
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana… seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu… Aku ingin mencintaimu dengan sederhana… seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.

LAFAZ CINTA
Jangan menangis, Kekasihku… Janganlah menangis dan berbahagialah, kerana kita diikat bersama dalam cinta. Hanya dengan cinta yang indah… kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan, dan duka perpisahan.

KALIMAH CINTA
Apa yang telah kucintai laksana seorang anak yang tak henti-hentinya aku mencintai… Dan, apa yang kucintai kini… akan kucintai sampai akhir hidupku, kerana cinta ialah semua yang dapat kucapai… dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya

CINTA DAN AIRMATA
Cinta yang dibasuh oleh airmata akan tetap murni dan indah sentiasa.

WANITA
Seorang wanita telah dilengkapi oleh Tuhan dengan keindahan jiwa dan raga adalah suatu kebenaran, yang sekaligus nyata dan maya, yang hanya bisa kita fahami dengan cinta kasih, dan hanya bisa kita sentuh dengan kebajikan.

BANGSA
Manusia terbahagi dalam bangsa, negara dan segala perbatasan. Tanah airku adalah alam semesta. Aku warganegara dunia kemanusiaan.

========================================================================

Nah itulah kumpulan syair tentang cinta, syair islami, dan syair kahlil gibran, semoga sobat2 suka dengan syair2nya. Kalau ada yang mau nambahin silahkan saja sobat tuliskan langsung di kolom komentar.

CINTA SEPERTI ???

Kehidupan tak semudah seperti kelihatannya. Bagi Nanna. Gadis kecil yang bahkan belum menginjak usia remaja. Pahit getirnya kehidupan sudah sangat ia rasakan. Disaat Nanna merasa hidupnya bahagia, saat itu pula hidupnya hancur. Semuanya karena wanita itu. Emma. Wanita yang sudah merenggut seluruh harta dan semangat hidup Nanna dan Bapaknya. Dan kini, Nanna benar-benar harus sendiri, Bapaknya mengidap Tumor Otak Stadium ke-2. Disaat Adi, sahabat yang selalu mendampinginya dalam setiap masa sulit, harus menghilang dari kehidupannya. Vinna, sahabat kecilnya semasa kanak-kanak, juga harus pergi dengan Leukimianya itu. Lalu, mampukah Nanna berdiri diatas karang, diantara ribuan debur Ombak kehidupan yang siap menghanyutkannya?



“Sekeping coklat.Sedikit saja jumlah yang kamu letakkan di dalam mulutmu,Sejenak saja kamu membiarkannya meleleh di permukaan lidahmu,Sejak saat itulah kamu akan tahu:Coklat adalah serupa candu.”

Sekeping Coklat adalah buku kumpulan cerita-cerita sangat pendek tentang cinta.
Ada puluhan cerita, tiga di antaranya adalah persembahan @netkirei, @WangiMS, dan @adit_adit, ketiganya adalah juara untuk urusan menulis cecintaan.
Sekeping Coklat, bacaan ringan yang bakal jadi berat kalau dibaca di saat hujan dan hati galau. Yang tidak percaya, boleh beli dan mencoba. Silahkan saja kalau berani



Seperti lollypop, cinta itu... terasa manis dan menyenangkan, lollypop yang berwarna-warni sama dengan cinta yang memiliki warna dalam cerita. Buku ini berisi sebelas cerita cinta dari berbagai warna dan rasa, cinta kepada pasangan, cinta kepada ayah, hingga cinta yang pahit namun mencandukan.
ceri tentang diri ku dengan dia
Aku menarik secarik kertas, menuliskan
sebuah nama yang begitu kuhafal. Nama ini, entah
kenapa ketika aku menulisnya, tulisanku berubah
menjadi indah (ooh, ini bukan sekedar kata-kata).
Aku suka menulis namanya dengan pulpenku.
Tulisanku benar-benar cantik menuliskan setiap huruf
namanya.
Ada apasih dengan nama itu? aku sendiri
benar-benar tidak tahu. Aku tidak hanya menyukai
nama itu, aku juga menyukai pemilik nama itu -yang
sebenarnya itu adalah inti dari cerita ini-. Yaa, aku
begitu memujinya. Tuhan, biarkan aku terlalu
mengagumi makhluk ciptaanMu yang satu ini.
2
Apakah aku jatuh cinta? kata itu memang
yang paling tepat untuk pemilik nama itu. Hahaha,
sedikit konyol!
Aku telah mengetahui, bagaimana dan seperti
apa rasanya jatuh cinta, aku telah benar-benar tahu
perbedaannya dan rasanya dari perasaan-perasaan
hati lainnya. Have you feel it ? ohh, terasa indah. Di
dadamu seperti ada ombak, bergemuruh. Badanmu
seperti ada yang menggelitik, lucu.
Ingin rasanya menulis namanya besar-besar disini …
------ ------ ------ ------- ------- ------- -------
Agar kalian bisa tahu seberapa indah nama itu, apa
lagi pemilik nama itu!
Tapi, aku takut kalian juga akan menggilai nama itu,
hehehe. Aku benar-benar tidak ingin punya saingan
dalam hal ini! benar-benar konyol.
Dan lagi-lagi aku menuliskan kata tapi.
3
7777 Burung Kertas
(Andhani GeKo)
Disini.
Semua berawal dari pulau ini.
Pertama ku dekat dengannya.
Pertama ku bisa bersama dengannya.
Pertama dia menggenggam tanganku.
dan pertama kali ada yang melihat sinis ke arahku.
semua berawal dari pulau ini dan dirinya.
***
"Ayo..ayo periksa semua perlengkapan, sudah
saatnya kita turun ke laut, jangan sampai ada yang
ketinggalan," teriak Sista.
Semua pun bergegas menyiapkan segalanya untuk
turun ke laut.
"Natsu..perlengkapanmu sudah siap belum? oh iya,
kalau ada yang kurang beritahu aku saja," kata
Shinici.
4
YANG TERLUPAKAN
(Andhani GeKo)
Pernah tidak kamu merasakan hatimu hampa?
Kayak yang di lagu ungu itu, di sekelilingmu
memang ramai, tapi bagimu tidak, bagi hatimu tidak,
semua terasa hambar, kosong, sepi! Panggil saja aku
Dinda, aku punya banyak sahabat yang menurut aku
baik, selalu ada untuk aku dan begitupun sebaliknya,
aku akan selalu ada untuk mereka, sahabat menurut
aku adalah segalanya.
Tapi itu dulu.
Sebelum aku terluka.
Dan sebelum mereka menyadari.
Semua sudah terlambat.
Dan hanya penyesalan yang tertinggal.
***
AMEL
Sahabat aku yang satu ini setiap minggu bisa
tiga kali berantem sama pacarnya yang bagiku
kekasih hatinya itu super resek, dan ujung-ujungnya
5
lari ke rumah aku nangis dan curhat sampai bodoh.
Menurutnya aku yang paling mengerti dia,
memberikan dia solusi yang terbaik dan bisa bertahan
dengan pujaan hatinya itu.
“Din, entar gue ke rumah lo ya?” kata amel
selepas pulang sekolah.
“Ahh lo, kayak baru kenal gue aja, kapan sih
lo minta izin dulu kalo mau ke rumah gue,
gue tau, lo pasti mau curhat lagi about ayangayang
lo yang resek itu kan?” tebak Dinda.
“Iih Dinda lo kok bilang si Rehan resek, tapi
iya sih,hehehe.”
“Ya udah datang aja, rumah gue selalu
terbuka buat lo,” kata Dinda tulus.
“Thanks yah Din, lo emang sahabat gue
paliiing baik.”
“Hahahhaha,” mereka pun tertawa.
6
PRINCILLIA
(Andhani GeKo)
Di suatu negara besar dan kaya, hidup Raja
dan Ratu, mereka memiliki seorang putri yang
bernama Princilia. Kedua orang tunya begitu sibuk
untuk urusan negara, dan Princilia hanya tumbuh
dengan asuhan pelayan-pelayan yang ada di Istana.
Princilia kemudian tumbuh menjadi anak yang
cantik, tetapi dia anak yang egois, keras kepala,
manja, dan galak. Semua pelayan-pelayan istana
bahkan Sang Raja dan Ratu selalu diperintahnya
untuk melakukan ini itu.
Dan pada saat malam tiba, disaat semua orang
sudah letih untuk bekerja dan mulai mengantuk,
Princilia malah semakin menyuruh pelayan dan orang
7
tuanya untuk melakukan apa yang di inginkan.
Apabila yang diinginkannya tidak sesuai maka dia
akan memngerutu sepanjang malam dan menangis.
Hampir setiap hari dia melakukan hal itu, meski Sang
Ratu sudah berkali-kali menasihatinya, karena beliau
takut seorang penyihir yang ada di sana akan
terganggu dan marah dan akhirnya dapat mengutuk
semua yang membuatnya marah. Beliau sangat
mempercayai adanya penyihir tersebut.
8
FAIRA
(Vionara)
Penyesalan selalu datang belakangan itulah
yang kurasakan. Gadis yang sangat kusayangi pergi
meninggalkanku karena ulahku sendiri, dia tidak lagi
bersamaku, dia kini bersama orang yang dicintainya,
orang yang dia anggap mampu memberinya perhatian
tidak seperti diriku, aku pun tidak tau bagaimana lagi
caranya untuk mengembalikannya ke dalam hatiku.
Aku hanya bisa berharap suatu saat keajaiban itu
datang dan membawa gadis yang kusayang itu, Faira
fahrani datang kembali kesisiku.
Apakah aku harus bertahan dengan cinta yang
begitu menyakitkan. Cinta yang hanya dipenuhi oleh
air mata kesedihan. Aku sadar cinta yang aku jalani
bersamanya hanya memberi rasa sakit pada diriku
dan aku tak ingin berlama-lama dengan rasa sakit itu.
Aku juga ingin kebahagiaan cinta. Kebahagiaan cinta
dengannya kini telah terhapus oleh sikapnya yang
9
Cinta Terpendam
(Vionara)
Cinta yang sekian lama Fira pendam akhirnya
ketahuan juga. Tapi sayang ternyata cintanya
bertepuk sebelah tangan dan pada saat itulah
munculah seseorang yang memberi warna pada
perjalanan cinta fira.
***
Hari yang begitu cerah.
Terlihat seorang cewek, sebut saja dia Fira
duduk sendiri smbil tertunduk seakan dia menghitung
jumlah semut yang ada di hadapannya, padahal
sebenarnya dia larut dalam lamunannya.
Mengapa dia bisa tahu yah kalau aku suka sama dia.
Nanti aku dikira cewek apaan lagi, aduh malangnya
nasibku.
10
Cerita Cinta
(Vionara)
Ketika cinta itu pergi akan ada cinta yang lainnya.
Namun apa daya cinta lain itu hanya bersifat
sementra juga.
Mungkin hubungan kita harus berakhir sampai di
sini. Shela pun langsung berlari meninggalkan Randi.
Dengan air mata yang tidak bisa tertahan lagi,
akhirnya Shela pun menangis.
Tiba-tiba seseorang menghampirinya.
"Kenapa nangis Shel?"
Shela kaget melihat Derry duduk disampingnya.
"Sejak kapan kau ada disini Der?" tanyanya heran.
“Tadi aku tidak sengaja melihatmu berlari, kamu
menangis , jadi aku mengikutimu, aku sudah berada
di sampingmu tapi kau tidak juga menyadarinya,
Kamu kenapa Shel?” jelas Derry panjang lebar.
Nero 
962,945
Nero Burning Room 
140,068
Nero 7 Premium 7.9.6.0 
73,968
NTI CD DVD Maker 7.7.0.1100 
42,195
Nero 9 Free 
41,272
Alcohol 120% 
32,126
DVD Shrink 
29,97